http://prezi.com/hguzxnhhwsla/anekdot/
1) 2) 3) 4) 5)
ANEKDOT 1. Pengertian Anekdot Anekdot adalah cerita singkat yang kucu dan menarik berupa sindiran yang mungkin menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya. 2. Tujuan Anekdot Tujuan utamanya untuk mengungkapkan kebenaran dengan humor yang menyindir. 3. Struktur Anekdot Abstraksi: Bagian awal paragraf yang member gambaran tentang cerita Orientasi: Bagian yang menunjukan latar belakang isi teks Krisi: Bagian dimana terjadi hal atau masalah yang unik Reaksi: Bagian penyelesaian masalah yang tumbuh dikrisis Koda: Bagian akhir cerita 4. Kaidah Anekdot 1) Berupa lelucon ataupun cerita yang menggelitik 2) Di dalamnya terkandung kebenaran tertentu yang bisa menjadi bahan pelajaran bagi khalayak 5. Metode Penyampaian 1) Lisan Contoh: a. SMP: Sudah Makan Pulang b. PKS: Partai Koruptor Sejati c. Narkoba: Narik korban banyak d. DPR: Dewan Penyiksa Rakyat 2) Tulisan KARYA JUARA 1: ALBERT EINSTEIN Anekdot adalah sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik, yang menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya. Terkadang menghibur, anekdot bukanlah lelucon, karena tujuan utamanya adalah tidak hanya untuk membangkitkan tawa, tetapi untuk mengungkapkan suatu kebencian yang lebih umum daripada kisah singkat itu sendiri. Kata anekdot berasal dari Yunani, Procopius of Caesaria, secara harfiah “tidak dikeluarkan” / “tidak diterbitkan.” Teks Anekdot terdiri dari 5 bagian: 1. Abstrak: Bagian di awal paragraf yang berfungsi member gambaran tentang isi teks. Biasanya bagian ini menunjukkan hal unik yang aka nada di dalam teks. 2. Orientasi: Bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang bagaiamana peristiwa terjadi. 3. Krisis: Bagian dimana terjadi hal atau masalah yang unik atau tidak biasa terjadi pada penulis / orang yang diceritakan. 4. Reaksi: Bagian bagaimana penulis atau orang yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul di bagian krisis tadi. 5. Koda: Bagian akhir cerita unik tersebut. Bisa juga dengan member kesimpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yang ditulis. Contoh Anekdot: 1. Kudis: Kurang disiplin 2. Walikotanya Airin, jalan rusak dibenerin. 3. Gubernurnya Atut, jalanan nya butut. KARYA JUARA 2: ALEXANDER FLEMING Anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu atau jenaka dan mengesankan, biasanya mengenai orang penting atau terkenal dan berdasarkan kejadian yang sebenarnya untuk mengkritik. Struktur Anekdot: 1. Abstraksi: Bagian awal, menggambarkan isi teks 2. Orientasi: Latar belakang suatu peristiwa perjadi 3. Krisis: Hal/masalah yang tidak biasa/unik yang terjadi pada orang 4. Reaksi: Cara orang yang diceritakan dalam menyelesaikan masalah 5. Koda: Simpulan kejadian/penutup
Ciri-Ciri Anekdot: 1. Tokoh Faktual 2. Memiliki alur/plot 3. Memiliki latar waktu, tempat, dan latar suasana Kaidah Anekdot: 1. Harus sesuai struktur 2. Bahasa lugas 3. Mengandung kebenarann/factual 4. Mengandung pelajaran 5. Berupa lelucon Contoh Artikel Anekdot: Argonometer Di luar hotel Clinton, Gus Dur bersama sahabatnya yang seorang turis Jepang mau pergi ke bandara. Mereka naik taksi. Di jalan, tiba-tiba ada mobil melaju sangat kencang, menyalip taksi tersebut. Dengan bangga Si Jepang berteriak, “Aaah Toyota made in Japan sangat cepat!” Tidak lama kemudian, mobil lain menyalip taksi tersebut juga. Si Jepang berteriak lagi, “Aaaah, Nissan made in Japan sangat cepat!” Lagi-lagi, ada mobil lain yang menyalip taksi tersebut dan Si Jepang berteriak lagi, “Aaaah, Mitsubishi made in Japan sangat cepat!” Gus Dur dan supir taksi merasa kesal melihat sikap Si Jepang yang terlalu nasionalis. Kemudian, sesampainya di bandara, supir taksi berkata pada Si Jepang, “100 dollar, please.” Si Jepang kaget. “100 dollar?! It’s not that far from the hotel!” Gus Dur menyela, “Aaah, Argometer made in Japan „kan sangat cepat sekali!” KARYA JUARA 3: ALEXANDER GRAHAM BELL Anekdot adalah sebuah cerita singkat dan lucu / menarik, yang menggambarkan kejadian / orang sebenarnya. Anekdot biasanya tentang orang penting, berdasarkan kejadian yang terjadi. Bagian Anekdot (Struktur Anekdot) : 1) Abstrak 2)Orientasi 3) Krisis 4) Reaksi 5) Koda Ciri-Ciri Anekdot 1) Aspirasi (opini) 2)Menyindir (sarkasme) Arti-Arti Struktur Anekdot 1)Uraian singkat untuk mengantar anekdot (Abstrak) 2)Fokus suasana yang akan disampaikan dalam anekdot (krisis) 3)Kalimat penutup anekdot (Koda) 4) Suasana (Orientasi) Contoh Anekdot: 1) PKS: Partai Korupsi Semua / Partai Korupsi Sapi 2)STIA: Sekolah Tanpa Ijazah Ada 3)ITB: Institut Tambal Ban 4)SMP: Sudah Makan Pulang
Diposkan oleh X IPA 7 MZR28 di 19.59 Tidak ada komentar: Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Berbagi ke Twitter Berbagi ke Facebook
Anekdot Kelompok Blaise Pascal
1.Devira Fairuz Wibowo 2.Ferucha Chairaini Putri 3.Siti Fachrunnisa Malik 4.Pandu Bagastama X IPA 7
1. 2. 3. 4. 5.
PENGERTIAN ANEKDOT Cerita singkat, lucu, bersifat menyindir dan biasanya tentang orang penting atau terkenal berdasarkan kejadian sebenarnya. STRUKTUR ANEKDOT Abstrak : Bagian awal paragraph yang berfungsi member gambaran tentang isi teks. Biasanya bagian ini menunjukkan hal unik yang aka nada di dalam teks. Orientasi : Bagian awal yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Biasanya penulis bercerita dengan detil bagian ini. Krisis : Bagian di mana terjadi hal unik atau hal yang tidak biasa terjadi pada penulis atau orang yang diceritakan. Reaksi : Bagian bagaimana cara penulis atau orang yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul di bagian krisis tadi. . Koda : Bagian akhir dari cerita unik tersebut. Bisa juga dengan memberi kesimpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yang ditulis.
1.
ANEKDOT BERBENTUK TULISAN Adalah anekdot yang harus dibuat sesuai struktur anekdot. Contoh: Pemerintah mencabut subsidi BBM, karena mayoritas pengguna BBM adalah masyarakat menengah ke atas, sementara golongan menengah ke bawah menggunakan menggunakan SMS.
2.
ANEKDOT BERBENTUK LISAN Adalah anekdot yang bahasanya lugas, menyindir, membuat orang berpikir dan tertawa karena akhirannya yang tak terduga. Contoh: KUHP : Keluar Uang Habis Perkara UUD : Ujung-Ujungnya Duit
Pada suatu hari di sebuah Stasiun Pengisian Bahanbakar Umum sedang ada antrean panjang pengendara sepeda motor yang akan membeli . Seorang mahasiswi berbaju putih (sebut saja si Putih) ikut mengantre dan ia berada di urutan belakang. Ia tampak sangat terburuburu. Tibalah giliran si Putih untuk mendapatkan pelayanan di SPBU tersebut. Petugas SPBU (sebut saja si Merah) mencoba menyapa dan ramah tamah kepada si Putih. Si Merah: Selamat pagi. Isi berapa? Si Putih: (Tidak menjawab, hanya memberi isyarat 20 dengan jarinya) Si Merah: Mulai dari nol ya… Si Putih: (Tidak menjawab, hanya tersenyum dan berulang kai melihat jam tangannya)
Si Merah: Sedang buru-buru ya, mbak? Si Putih: (Tidak menjawab, hanya mengangguk dan berulangkali melihat jam tangannya) Si Merah: Owhh… memangnya mbak ini kuliah atau kerja? Si Putih: (Si Putih merasa si Merah terlau banyak bicara, sedangkan ia sangat terburu-buru, lalu seketika ia menjawab) Saya kuiah. Kalau mas sendiri, kuliah atau kerja? Si Merah: …..?? Menyadari kekonyolan pertanyaan itu nuka si Putih berubah menjadi merah. Mesin SPBU meunjukkan angka 20.000, si Putih segera membayar dan pergi dengan perasaan malu. Seorang pengembara dari sebuah negeri di daratan Eropa menaiki sebuah kapal dagang yang cukup besar yang akan melakukan perjalanan cukup jauh ke arah timur. Tom nama pengembara tersebut ikut pelayaran kali ini untuk menjelajah dunia. Dia ingin mengikuti jejak Plato sang penjelajah. Dahulu kala Plato gagal menemukan Atlantis, tanah surgawi nan indah tiada tanding. Katanya, tanah yang indah bak di negeri dongeng itu berada di sebela timur dari an Eropa. Itulah mengapa Tom ingin berlayar menuju arah timur untuk melihat keindahan surgawi yang disebutsebut Plato. Pada dasarnya Tom senang menjelajah dan menemukan pengalaman-pengalaman baru. Ia ingin merekam keindahan negeri Atlantis seperti yang diceritakan Plato, dalam tulisannya. Tak hanya keindahan, Plato juga menceritakan betapa majunya peradaban negeri Atlantis, dan Tom ingin menjadi saksi kemajuan peradaban Atlantis itu. Tahukah kamu, seperti diceritakan Plato, Atlantis terhampar di seberang pilar-pilar Herkules. Atlantis memiliki angkatan laut yang mampu menaklukkan Eropa barat dan Afrika sekitar tahun 9500 SM. Setelah gagal menyerang Yunani, gempa bumi dan gunung meletus membuat Atlantis tenggelam ke dalam samudra hanya dalam waktu satu hari satu malam. Soal keindahan alam, Atlantis kata Plato seperti surga. Bunga-bunga berjuta warna bertebaran dimana-mana, menyelingi hijaunya pepohonan yang rimbun. Diselingi oleh suara burung dan berbagai binatang hutan yang memanjakan telinga, Atlantis adalah tempat yang sangat cocok bagi yang mencintai keindahan. Sungguh indah, tiada tara Atlantis. Singkat cerita, perlahan kapal yang ditumpangi Tom mulai mendekatis ebuah gugusan pulau-pulau di timur. Namun selanjutnya yang terjadi adalah di luar dugaan. Tiba-tiba angin bertiup kencang. Alun mulai bergelombang besar, kapal sedikit tergoncang, keganjilan ini dirasakan oleh semua penumpang dan nakhoda kapal.
Tak lama tiupan angin berubah jadi badai yang cukup besar. Ombak menghempas dan mengenai dinding kapal, penumpang histeris, tak terkecuali Tom. Terasa dek kapal berderit nakhoda dan semua awak bekerja keras tapi tidak membuahkan hasil sama sekali. Kapal mulai oleng ditengah deru badai dan gulungan ombak, keadaan semakin genting ketika sebuah ombak besar menerjang kapal dari samping, keseimbangan kapal tidak bisa dipertahankan dan tergolek dan pecah berkeping disusul tautan ombak yang memecah ditengah jeritan. Hening sejenak setelah itu. Tom terbangun dengan kepala yang masih sakit dengan pandangan mata yang masih kabur. Namun dia berusaha bangkit menguasai diri dan memuntahkan sisa air laut yang belum sampai keginjal. Pandangannya menerawang berkeliling, terlihat tumpukan sampah berupa limbah plastik, daun bungkusan nasi dan onggokan kain yang beraneka corak dan bentuknya. Sepertinya sampah ini sengaja dibuang oleh pengunjung tempat ini serta orang-orang sekitar yang tidak peduli dengan kebersihan lingkungannya. Tom bingung dimanakah gerangan ia berada sekarang? Namun terlintas dibenaknya bahwa gurunya pernah berkata: ―Jika engkau menemui tumpukan sampah yang banyak, baik organik maupun anorganik, di tempat umum atau di tempat tinggal sekelompok orang, berarti kamu sedang berada di suatu negeri yang bernama INDONESIA!‖
Perlukah Kolom Agama di KTP Dihapus? A : ―Bro, tahu belum? Ada wacana kolom agama di ktp mau dihilangkan lho.‖ B : ―Emang kenapa? Katanya negara berketuhanan, kok malah ngilangin agama?‖ A: ―Katanya sih, kolom agama itu bisa mengakibatkan diskriminasi. Lagian agama juga urusan pribadi. Nggak usahlah dicantumin di KTP.‖ B : ―Nah, ntar ada juga orang yang ngaku mendapat perlakuan diskriminasi gara-gara jenis kelamin ditulis. Berarti kolom jenis kelamin juga harus dihapus dong. Laki-laki dan perempuan kan setara. ‖ C : ―Eh, jangan lupa. Bisa juga lho perlakuan diskriminasi terjadi karena usia. Jadi hapus juga kolom tanggal lahir.‖ D : ―Eit, ingat juga. Bangsa Indonesia ini juga sering fanatisme daerahnya muncul, terlebih kalau ada laga sepak bola. Jadi mestinya, kolom tempat lahir dan alamat juga dihapus.‖
B : ―Ada juga lho, perlakuan diskriminasi itu gara-gara nama. Misal nih, ada orang dengan nama khas agama tertentu misalnya Abdullah, tapi tinggal di daerah yang mayoritas agamanya lain. Bisa tuh ntar dapat perlakuan diskriminasi. Jadi kolom nama juga wajib dihapus.‖ B: ―Kalau status pernikahan gimana? Perlu ndak dicantumkan?‖ A : ―Itu harus dihapus. Nikah atau tidak nikah itu kan urusan pribadi masing-masing. Saya mau nikah kek, mau pacaran kek, itu kan urusan pribadi saya. Jadi kalau ada perempuan hamil besar mau melahirkan di rumah sakit, nggak usah ditanya KTP-nya, nggak usah ditanya sudah nikah belum, nggak usah ditanya mana suaminya. Langsung saja ditolong oleh dokter.‖ D : ―Sebenarnya, kolom pekerjaan juga berpotensi diskriminasi. Coba bayangkan. Ketika di ktp ditulis pekerjaan adalah buruh, kalau orang tersebut datang ke kantor pemerintahan, kira-kira pelayanannya apakah sama ramahnya jika di kolom pekerjaan ditulis TNI? Nggak kan? Buruh biasa dilecehkan. Jadi kolom pekerjaan juga harus dihapus.‖ C: ―Kalau golongan darah gimana? Berpotensi diskriminasi nggak?‖ A : ―Bisa juga. Namanya orang sensitif, apa-apa bisa jadi bahan diskriminasi.‖ E : ―Lha terus, isi KTP apa dong? Nama : dihapus Tempat tanggal lahir : dihapus Alamat tinggal : dihapus Agama : dihapus Pekerjaan : dihapus Status perkawinan : dihapus Golongan darah : dihapus Berarti, KTP isinya kertas kosong doang….‖ A, B, C, D : (melongo) Fulanah: Kak? Sandal kakak, sandal gunung kan? Ane:iya. Kenapa gitu? Fulanah: nomor berapa? Ane :39.. Fulanah:ane punya cerita tentang sandal kak.. ini dia ceritanya..
Musim ujian kenaikan kelas membuat santri-santri semakin giat mengulang materi studi. Pagi, siang, sore, hingga larut malam begadang hanya untuk menempuh perjuangan belajar. Belajar penuh perjuangan. Tak peduli meski hawa dingin menusuk kulit. Semuanya tetap fokus pada materi yang dibacanya, diam, tenang, khidmat disekitar kawasan asrama. Pada suatu maghrib menjelang isya dengan sedikit iringan derik jangkrik petang di area mushola atas ruang kelasbaru, diluarnya terdapat sepasang sandal perempuan berwarnapink dan sepasangsandal gunung hitam nomor 40. Dua pasang sandal yang diparkirkan di depan mushola. Didalamnya otomatis ada dua manusia yang mendiami mushola itu, mereka sedang menjalankan rutinitasnya. Belajar di luar asrama mungkin lebih sepi dan tenang. Dua manusia itu memaksimalkan konsentrasinya sampai terdengar suara ikhwan kecil yang mengganggu konsentrasi mereka ―Ane tau ane masih kelas tujuh… Tapi ane tau kalau itu ngga boleh. Keluar kak! Ngga boleh gitu..‖ suaranya memelas menegur mereka. Yang didalam tidak merespon, mencoba berkonsentrasi lagi. ―Kak! Ane tau ane masih satu tsa. Ane masih kecil.. Tapi ane udah tau kalau kayak gitu gak boleh !‖ ikhwan kecil itu mulai meninggikan suaranya. Mungkin geram karena tidak ada yang merespon. ―Heh. Apaan sih? Nte aja yang pergi sana! Ganggu aja.‖ Satu santri putri yang ada dalam ruangan itu pun menyahutinya. ―Keluar kak! NGGA BOLEH !‖ anak itu semakin heboh. Malah menggedor-gedor pintu mushola saat dia mendengar tanggapan tadi. ikhwan kecil itu mengintip-intip lewat jendela mushola sampai yang terlihat olehnya adalah seseorang yang berjilbab sedang membaca buku. Hanya seorang, yang satunya dibalik pintu mushola hingga tidak terlihat oleh anak kecil itu. Suara anak kecil itu tiba-tiba saja menghilang. Rupanya ia sudah meninggalkan mushola. Yang didalam kembali tenang,bisa melanjutkan belajarnya lagi. Derik jangkrik pun ikut berhenti, yang adahanya kesegaran angin yang menelisik tudung mereka. *** Sepuluhpun menit berlalu.. ―DOR DOR DOR !! HEH. YANG DIDALAMKELUAR !Drug.‖ Suara berat seorang lelaki menggedor-gedor pintu mushola. Yang didalam terpecah lagi konsentrasinya. Mau membukakan pintu tapi yang terjadi pintu itu sudah di dobrak dulu oleh lelaki berseragam putih dan membawa pentungan-satpam.Yang didalam tercengang memandang bingung kearah satpam. Dan satpampun menunduk.Tidak marah. Hanya diam menahan tawa. Ragu-ragu salah satu dari mereka melihat kebelakang badan satpam ada anak kecil bersembunyi disana. Rupanya ikhwan kecil tadi. ―Ngapain kalian disini?‖ satpam bertanya kepada dua santri putri itu. ―Belajarlah pak.‖ Kompak mereka menjawabnya. ―kita belajar disini soalnya sepi. Kita ngga bisa belajar ditempat ramai pak. Udah dari hari pertama ujian kita belajar disini.‖ Jelas salah satu dari mereka sebelum ditanya lagi oleh satpam. ―Oh begitu.. maaf mengganggu. Lanjutkan saja belajarnya.‖ Ujarnya. ―Emang kenapa pak? Kok tiba-tiba tadi bapak gedor-gedor pintu sampai ngedobrak juga?‖ salah satu dari mereka bertanya polos ke pak satpam. ―Itu neng, tadi bapak dapat laporan dari anak ikhwan ini kalau ada yang ketemuan di mushola. Bapak juga bingung mau percaya apa ngga, masa ketemuan di mushola? Tapi anak itu kekehneng lari-larian nyamperin bapak di pos satpam
ngasih tau kalau ada yangketemuan. Akhirnya bapak ngedengerin dia neng..‖ ujar pak satpam sambil menahantawa. ―Lagian didepan musholanya Cuma ada dua pasang sandal, yang satu sandal gunung yang satu lagi sandal cewe gimanangga mau suudzon pak.‖ Anak ikhwan kecil itu membela dirinya sebelumdisalahkan.‖Hahaha makanya JANGAN LIHAT ORANG DARI SANDALNYA dong.‖ Gurau paksatpam. Anak itu menyeringai lebar menahan malu dan cepatcepat pergi dari musholauntuk mengkonfirmasi laporannya ke bidang ruhiyyah OSHK. Ternyata dia mengadukan prasangkanya selain ke satpam juga ke pihak lainnya.. END
Dalam perjalanan dari Bandara Soekarno-Hatta ke rumah beberapa hari lalu, saya iseng-iseng mengobrol dengan sopir taksi yang saya tumpangi. Tentu saja obrolan tadi dimulai dari cerita ngalor ngidul macem-macem, hingga akhirnya ke persoalan kemacetan di Jakarta yang dirasakan oleh semua warga Jakarta dan Botabek. Saya: Gimana Pak, setelah Jokowi dilantik jadi Gubernur, apakah sudah ada perbaikan soal kemacetan. Maksud saya apakah soal macet ada perubahan? Sopir: Biasalah Pak. Soal macet sama saja. Dimana-mana masih saja macet. Kan Jakarta sudah terkenal dengan kemacetannya. Jadi, tidak aneh kalau soal macet ini. Saya yang hampir separo hidup saya di jalanan merasakan hal itu semua. Saya: Jadi, tidak ada perubahan sama sekali? Sopir: Tidak ada Pak. Cuma hanya memang beberapa hari setelah Jokowi dilantik, jalan-jalan di Jakarta sepi dan tidak macet. Saya: wow… hebat dong. Ada ‗magnet‘ Jokowi itu artinya? Sopir: Kirain begitu Pak. Tapi ternyata gak juga. Jakarta sepi dan tidak macet, itu karena Lebaran Idul Adha. Saya: Hahahaha. Sayapun jadi ketawa lebar. Jadi bukan karena kerjaan Jokowi? Sopir: Emangnya jin Pak, Jokowi bisa nyulap kemacetan Jakarta dalam 5 tahun. 50 tahun juga Jakarta masih begitu-begitu aja? Saya: ?!?!?!?!? Begong… salam ketawa.
Terkisah Tukang Tempe Telah Tertipu Tukang Tahu. Tukang Tempe Tahu Ternyata Tipuan Tukang Tahu Terlampau Tragis. Tanpa Tunggu Tempo Tukang Tempe Tonjok Tukang Tahu. Tukang Tahu Tertonjok Telak Tepat Terkena Tengkuknya. Tukang Tahu terus Teriak-Teriak Tanpa Terhenti ―Tolong!!! Tolong!!! Tukang Tempe Tonjok Tukang Tahu, Tahunya Tumpah Tercecer Tercampur Tanah!!!‖ Tukang Tempe Tak Terima Terhadap Teriakan Tukang Tahu. Tukang Tempe Turut Teriak-Teriak ―Tukang Tahu TuTi!!! (Tukang Tipu). Teriakan Tukang Tempe Terdengar Tante Tuti. Tante Tuti Tak Terima Terhina Teriakan Tukan Tempe. Tante Tuti Turut Teriak ―Tukang Tempe Tukang Togel!!!!‖ Tukang Togel Teramat Terpukul Terimbas Teriakan Tante Tuti. Ternyata Tukang Togel Telah Tahu Tante Tuti Teramat Tengil. Tukang Togel Turut Tonjok Tante Tuti. Tak Terima Tonjokan Tukang Togel Tante Tuti Tampar Tukang Togel ―Teplak!!!!‖ Ternyata Tamparan Tante Tuti Telah Tercap Tamparan Terdahsyat. Tukang Tempe Terbengong Terhadap Tatapan Tante Tuti. TUkang Tahu Terus Tampar Tukang Tempe Telak Tepat Telinganya. Ternyata Tanpa Tahu Tukang Tempe Tukang Tahu Teramat tertarik Terhadap Tante Tuti Tante Tuti Terkesima Tatapan Tukang Tahu. Tante Tuti Tersenyum Tersipu, Terkuak Ternyata Tatapan Tukang Tahu Termasuk Tipuan Tanpa Tanding. Tante Tuti Turut Tonjok Tukang Tahu. Terjadilah Tragedi Terparah Tragisnya. Terakhir Terkabarkan Tukang Tahu, Tukang Tempe, Tante Tuti, Termasuk Tukang Togel, Terlibat Tarik-Tarikan Tempat Tidur……
Beberapa hari ini saya tidak ingin melihat berita di media cetak maupun di media televisi terkait dengan kecelakaan maut di Tugu Tani. Saya merasa trauma dan selalu dihinggapi kengerian yang teramat sangat atas peristiwa itu, khususnya setelah saya melihat video mengerikan dari para korban. Bukan hanya rasa kasihan, iba, sedih, tidak tega dan perasaan manusiawi lainnya, tetapi juga rasa amarah dan geram yang teramat sangat melihat sosok Afriani Susanti yang seakan tidak merasa bersalah itu, mungkin karena dia masih merasakan mabuk akibat obat-obatan terlarang yang dikonsumsinya. Tetapi hari ini saya merasa lebih baik dengan adanya sebuah anekdot yang lumayan lucu untuk mengobati rasa kekecewaan terkait peristiwa kecelakaan tragis tersebut maupun kejadian yang lebih tragis di gedung DPR. Anekdot tersebut berbunyi seperti ini : Dear Afriani Susanti Setelah kamu keluar penjara nanti, akan kami sediakan : 1 unit mobil Xenia baru
2 kg shabu-shabu kualitas terbaik 3 hektar kebun ganja Semuanya gratis untuk kamu tetapi hanya satu permintaan kami yaitu tolong kamu ngebut di gedung DPR ya… Sekian dari rakyat Indonesia Sebuah anekdot yang berisi sindiran dan merupakan refleksi rasa kekecewaan dari sebagian besar rakyat Indonesia akhir-akhir ini. Terlalu banyak peristiwa yang menyakitkan hati rakyat dan entah kemana sosok seorang pemimpin ataupun sosok wakil rakyat sejati yang bisa dan mampu mewakili perasaan teraniaya itu. Kejomplangan negeri ini mungkin akan menuju puncaknya, ketika di satu sisi keberadaban uang membuat para wakil duduk dengan nyaman di atas darah, keringat dan tangis rakyat, menghamburkan uang untuk sesuatu yang disebut kotoran, mengatasnamakan perjuangan membela aspirasi rakyat melalui seperangkat alat olahraga, dan lain sebagainya. Namun, di sisi yang lain, sandal jepit, setandan pisang, selayang surat kerisauan hati, bahkan nyawa pun akan diberikan rakyat demi meniti jalan tidak bertuan yang akan membawa anak-anak ke rumah pendidikan. Sepertinya sudah putus urat malu para wakil dan pemimpin bangsa ini. Saya cinta Indonesia, tapi saya tidak cinta dengan orang-orang yang mengaku sebagai pemimpin atau wakil rakyat itu! Panca indera mereka sudah rusak dan lumpuh semua karena mungkin Tuhan sudah terlalu murka hingga menggelapkan dan menutup semua panca indera mereka. Benar sekiranya ketika seorang teman mengatakan anekdot menyakitkan bahwa“suara keset tidak akan pernah didengar”. Kita ini ibaratnya keset, yang hanya berfungsi sebagai pajangan untuk ihkan kaki orang-orang bertuan. Tempat mereka ihkan segala kekotoran hidupnya tanpa pernah menganggap bahwa keset itu sebenarnya ada dan bisa bersuara. Andai anekdot itu benar-benar terjadi, mungkin akan terwujud suatu reformasi baru dimana seorang Afriani Susanti akan melakukan kudeta di gedung DPR dengan menggunakan mobil yang baru. Gedung itu memang perlu dibersihkan dari hal-hal yang berbau UANG dan KEKUASAAN. Bila pun seorang Afriani Susanti tidak bisa melakukannya, masih banyak sosok supir yang ugal-ugalan atau supir yang kecanduan narkotika yang bersedia melakukannya. Saya yakin, jauh di lubuk hati mereka, para pecandu
narkotika itu, mereka juga ingin menghancurkan kebobrokan mental para wakil yang duduk di atas kursi seharga Rp 12 juta tanpa rasa bersalah itu. Sejahat-jahat seorang Afriani Susanti, dia tetaplah manusia biasa yang melakukan kesalahan dan kekhilafan. Surat permohonan maafnya telah dilayangkan sesuai dengan berita di salah satu media online. Setidaknya, dia sudah sadar, mengakui kebersalahannya, merasakan penyesalan, dan melakukan permintaan maaf dengan tulus. Setidaknya dia menyadari apa kesalahannya dan meminta maaf tanpa menuding atau mencari kambing hitam dari peristiwa itu. Ada yang lebih jahat lagi dari Afriani Susanti, dimana orang-orang jahat itu belum sadar, tidak pernah mau mengakui kesalahannya, tidak merasakan penyesalan, bahkan mungkin permohonan maaf dari mereka pun tidak akan pernah terucap. Ya, mereka adalah orang-orang yang mengaku sebagai wakil rakyat, mereka tidak akan pernah meminta maaf kepada rakyat yang mereka wakilkan suaranya, dan mereka akan selalu menuding ke sana kemari untuk mencari siapa kambing hitam yang cocok untuk dijadikan tumbal sementara. Sampai kapanpun siklus setan ini akan selalu terjadi bila pemimpinnya tidak mengambil alih dengan tegas. Satu lagi sebuah ungkapan yang mungkin tepat untuk menggambarkan kenyataan kepemimpinan para wakil rakyat itu, yaitu “like father like son”. Seperti apa ayahnya, maka seperti itu pulalah anaknya. Bagi Anda para boss, yang ingin melanggengkan kedudukan anda sebagai boss, perlu sekali memperhatikan tips di bawah ini yang harus anda tekankan kepada bawahan anda supaya dihayati. PERATURAN BOSS: Nomor 1: Boss selalu benar; Nomor 2: Apabila boss melakukan kesalahan. Baca aturan Nomor 1. Bila boss bersikukuh dengan pendapatnya, itu artinya beliau konsisten; Bila staf bersikukuh pada pendapatnya, itu artinya dia keras kepala, kepala batu! Bila boss berubah-ubah pendapatnya, itu berarti beliau fleksibel; Bila staf berubah-ubah pendapatnya, itu berarti dia plin-plan! Tidak punya pendirian! Bila boss bekerja lambat, itu artinya beliau teliti; Bila staf bekerja lambat, itu artinya dia tidak ―perform‖!
Bila boss bekerja cepat, itu artinya beliau ―smart‖ Bila staf bekerja cepat, itu artinya dia terlalu terburu-buru! Bila boss lambat dlm mengambil keputusan, itu artinya beliau berhati-hati; Bila staf lambat dlm mengambil keputusan, itu artinya dia ―telmi‖ ! Bila boss cepat mengambil keputusan, itu artinya beliau berani mengambil risiko; Bila staf cepat mengambil keputusan, itu artinya dia gegabah! Ceroboh! Bila boss meng-by- prosedur, itu artinya beliau proaktif-inovatif-kreatif; Bila staf meng-by- prosedur, itu artinya dia melanggar aturan! Bila boss curiga terhadap mitra bisnis, itu artinya beliau waspada. Bila staf curiga terhadap mitra bisnis, itu artinya dia negative-thinking! Paranoid! Bila boss mengatakan‖ ―Sulit,‖ itu artinya beliau predektif-antisipatif; Bila staf mengatakan: ―Sulit,‖ artinya dia pesimistik! Bila boss mengatakan: ―Mudah,‖ itu artinya beliau optimis; Bila staf mengatakan: ―Mudah,‖ itu artinya dia meremehkan masalah! Bila bos sering keluar kantor, itu artinya beliau rajin ke customer, rajin dan sibuk; Bila staf sering keluar kantor, itu artinya dia sering keluyuran! Bila bos sering entertain, itu artinya beliau rajin meng-lobby customer; Bila staf sering entertain, itu artinya dia menghamburkan anggaran! Bila bos tidak pernah entertain, itu artinya beliau hemat; Bila staf tidak pernah entertain, itu artinya dia tidak becus me-lobby customer! Bila bos mengservis atasan, itu artinya dia meng-lobby; Bila staf mengservis atasan, itu artinya dia menjilat! Bila bos sering tidak masuk, itu artinya beliau kecapean karena kerja keras; Bila staf sering tidak masuk, itu artinya dia seorang pemalas! Bila bos minta fasilitas mewah, itu artinya beliau menjaga citra perusahaan; Bila staf minta fasilitas mewah, itu artinya dia terlalu banyak menuntut, tidak tau diuntung! yang terakhir ……..
Bila bos membuat tulisan seperti ini, itu artinya beliau pandai membuat lelucon: humoris jempolan; Bila staf membuat tulisan seperti ini, itu artinya dia sedang frustasi, kurang kerjaan, penggangguran, iri terhadap karier orang lain, negative thinking, tidak tahan banting, provokatif ,dan BSH alias Barisan Sakit Hati! KENYATAAN YANG SANGAT MEMALUKAN DAN MENYAKITKAN 67 Tahun KEMERDEKAAN INDONESIA! Sejauh mana kita sudah mampu memanfaatkan yang sesungguhnya Penduduk Negeri ini adalah Aset yang bisa dimanfaatkan untuk mendapatkan Devisa dari Negeri sendiri. Bukan malah dimanfaatkan oleh Negera lain. Yang sahamnya hanya dimiliki sedikit % oleh Oraontoh Anekdot dan Kenyataan yang harus kita terima. 1.Bangun tidur anda minum apa ya? Aqua ? 74 % sahamnya milik Danone Perusahaan Perancis. Atau anda minum Teh Sariwangi yang 100% sahamnya milik Unilever Inggris. Minum Susu Merk SGM, milik Sari Husada yang 82% sahamnya dikuasai Numico Belanda
2. Kemudian anda mandi menggunakan sabun, seringnya menggunakan LUX dan Sikat gigi dengan Pasta gigi Pepsodent yang punya Unilever Inggris.
3. Sarapan Pagi anda makan dengan menggunakan Beras Import Thailan, Gulanya juga Import 4. Keluar rumag naik Mobil/ Motor semuanya buatan, Jepang, Cina, India, Eropa tinggal mau pilih yang mana. 5. Tiba di Kantor anda nyalain AC buatan Jepang, gunakan HP dengan operatornya Indosat, XL,Telkomsel yang semuanya milik asing, Qatar, Singapura dan Malaysia.
6. Pergi berbelanja di Carrefour punya Prancis. kalau ke Alfa (75% sahammnya milik Carrefour). Pergi Giant ini juga punya Dairy Farm International Malaysia, pemilik yang sama dengan HERO.
7. Malam malam kita Iseng ke Circle K, itu milik Amerika.., ambil uang di BCA, Danamon,BII, Bank Niaga, juga semuanya milik asing.
8. Anda mau bangun rumah pakai Semen Tiga Roda Indocement saat ini milik Perusahaan Jerman heidelberg (61,70% saham), Semen Gresik milik Cemex Meksiko, semen Cibinong punya Holcim Swiss. 9. Terus Produk di Rumah Tangga anda, mulai dari Alat Dapur Kompor,Kulkas,Blender, Juicer, Mixer dll,
10. Pakaian kita apakah sudah 100 merk dari Indonesia, Polo, Agner, Arraow, Kristian dior dll, Farfum anda? Bulgari, AA, Polo SPot dll yang semuanya milik asing Pertanyaanya, terus apa yang punya orang Indonesia asli?? dijawab: Cuma KORUPTOR di Negeri ini yang Asli punya orang Indonesia…..!!!!!!!! Musim Pemilu capres telah berlalu, dan Pemilu capres 2014 masih lama. Namun tidak ada salahnya untuk kita semua diingatkan mulai dari sekarang agar mempunyai banyak sekali waktu untuk saling mengingatkan, bahwa jangan sekali-kali kita memilih seorang perempuan menjadi presiden. Say No for presiden perempuan! Alasannya bukan berdasarkan alasan agama sebagaimana sudah beberapakali terjadi. Tetapi alasannya murni berdasarkan kepentingan bangsa dan negara. Seruan ini penting, dan diperlukan dukungan dari kita semua. Sekarang ini musim mencari dukungan melalui Facebook, demikian juga tentang seruan untuk mendukung capres hanya boleh dari jenis kelamin laki-laki ini. Saat ini telah beredar mencari dukungan via Facebook:
―Gerakan 1.000.000 Dukungan Presiden Republik Indonesia hanya boleh laki-laki.‖ Anda diharapkan ikut mendukung dan menyebarluaskan dukungan ini. Anda tentu ingin tahu, apa alasannya, bukan? Kita semua harus mendukung presiden Republik Indonesia ini tetap seorang laki-laki agar dengan demikian lambang negara Republik Indonesia tetap BURUNG Garuda. Sedangkan apabila presidennya perempuan lambang negara kita akan berubah menjadi KACANG Garuda.! . . . Pada satu ketika, dan itu sudah lama; saya mulai begitu memperhatikan bagaimana kalimat ini suka muncul: . . . ―Ah, itu sih kembali ke pribadi yang bersangkutan.‖ . . . ―Pilihannya tergantung kita pribadi.‖ . . . ―Sesulit-sulitnya keadaan, kitalah yang menentukan. . .‖ . . . ―Hidup adalah pilihan, kita harus menentukan yang mana. . .‖ . . . Dan kata-kata lain yang intinya masih seRT dan seRW dengan prinsip hidup tersebut di atas. . . . Mungkin saya orang yang pesimis, atau jadi korban dari suatu keadaan. Mungkin juga karena terlalu seringnya berempati pada ketidakberdayaan orang lain dalam menghadapi situasinya yang sangat sulit. Sehingga jadi mempertanyakan validnya motto atau sembohyan di atas tepatnya pada situasi yang bagaimana? . . . Saya bawa saja pada suatu contoh. Ketika itu saya menyayangkan kegagalan sistem dalam satu komunitas. Misalkan saja seorang Guru Bahasa Inggris menurut saya tidak berhasil dengan target pencapaiannya. Orang sekritis kita mungkin akan melihat ada berbagai hal yang bisa menjadi faktor penyebab. Tapi bagaimana kalau langsung diserobot: . . . ―Ah, itu tergantung siapa dulu muridnya. Buktinya tuh ada si Gunadi yang pintar ngomong bahasa Inggris. . .!‖
. . . ― Selain dia, siapa lagi?‖ karena persoalannya ada begitu banyak murid yang gagal dalam pelajaran tersebut. . . . Kalau hanya ada satu dua orang yang berbeda lebih baik, bukankah kita perlu memahami ada apa dengan yang banyak? Kita tentunya berbicara lebih jauh dari sekedar membanggakan satu dua pribadi yang ‗berhasil‘. Boleh jadi yang sedikit itu sudah pintar sebelumnya, jadi tidak dipintarkan dalam sistem (pengajaran) tersebut. . . . Ah, sudahlah ! Bicara tentang ini akan diperjelas dalam tulisan-tulisan berikutnya. . . . Tapi sebelum pamit dari kelas itu, telinga saya sempat memperhatikan Guru ‗bahasa asing‘ itu bertanya kepada muridnya yang paling pintar tadi, siGunadi. . . . ―Gun, coba apa artinya I don‘t know?‖ . . . ―Saya tidak tahu, pak!!‖ jawab si Gunadi lantang. . . . Bagus! Lalu guru itu bertanya kepada murid lain yang rata-rata bodoh. Kali ini pertanyaan diajukan kepada siUpin, murid yang paling bodoh bahasa Inggrisnya di kelas itu: . . . ―Kamu, Upin ! Apa artinya I go to school?‖
si Gunadi yang pintar saja tidak tahu, apalagi saya yang sudah dianggap bego gini(google gambar)
. . . ―Apalagi saya, pak !!‖ Di sebuah negara di Éropa, ketika sedang dalam tugas liputan Piala Éropa, wajah Hasnul agak semringah terima telepon dari bosnya, Bondan. Maklumlah, Bondan ini kan direktur utama di tempat Hasnul bekerja sebagai wartawan. ‗Pantes telapak tangan gué dari semalem berasa gatel aja,‖ Hasnul membatin, meskipun dia juga bukan nggak tahu kalau Bondan terkenal teramat sangat pelit. ―Masak sih di luar negeri sifat pelitnya nggak luntur,‖ Hasnul coba husnudzon saja. ―Elu sendiri di hotél, Nul?‖ bertanya Bondan léwat telepon. ―Iya, Bos. Kenapa?‖ ―Ya sudah, bésok gué gabung saja di hotél elu. Tempat tidurnya twin apa single?‖ ―Twin, Bos.‖ ―Ya sudah. Bésok gué ke situ ya. Paling lama empat hari gué gabung sama elu.‖ ―Oké, Bos. Nggak masalah. Mau lebih lama juga oké.‖ Sebagai dirut, Bondan tentu tak sedang bertugas meliput pertandingan, tapi sekadar jalan-jalan. Maklum, Bondan kan émang kaya dari sononya. Dari kecil nggak pernah ngerasain susah. Kali ini pun dia jalan-jalan lagi, sembari menikmati meriahnya suasana Piala Éropa. Empat hari kemudian, setelah kerap makan gratis atau minta dibayari, Bondan pun pamit kepada Hasnul. ―Oké, Nul. Hari ini gué mau ngelanjutin perjalanan gué,‖ kata Bondan sebelum pamit. Hasnul masih menunggu. ―Semuanya kan dibayari kantor. Hotél kan dibayar kantor. Tinggal elu bikin aja pertanggung-jawabannya. Juga biaya makan. Bikin aja bon jamuan intertén.‖ Hasnul masih menunggu. Dia masih ngarep bosnya memberi uang hotél, minimal 50 persénlah buat nambah-nambah uang saku. ―Jadi….‖ kata Hasnul begitu Bondan mau bergerak melangkah. ―Jadi apa, Nul?‖ ―Gini-gini aja nih, Bos?‖ ―Apé lagi? Gué nggak bawa duit kés. Elu kan udah dapet uang saku. Émang nggak cukup? Kalau nggak cukup nanti gué bilang sama pemréd,‖ ―Jangan, Bos. Uang saku cukup, kok.‖ ―Jadi?‖ ―Naik apa ke bandara, Bos?‖ ―Naik téksi-lah.‖ ―Ada uang kontan?‖ ―Ah, itu gampang nanti. Atau elu mau ngasih maksudnya? Sini déh gué pinjem dulu. Nanti di Jakarta diganti.‖ Hasnul garuk-garuk kepala. ―Nggak ada, Bos. Masih dalam bentuk traveler
cék. Belon sempet ke mani-cénjer,‖ sambung Hasnul seraya buru-buru menjauh dari sang bos. Ternyata kebiasaan merokok tak selamanya merugikan, setidaknya ada tiga keuntungan dari kebiasaan merokok. 1. Menghindari rumah dari kemalingan Karena orang yang banyak merokok sering terbatuk-batuk dimalam hari maka maling yang berniat mencuri rumah perokok akan urungkan niatnya setiap mendengar suara batuk dari dalam rumah maka terhindarlah ia dari kemalingan. 2. Menghemat belanja ‗dapur‘ Terutama buat para perokok dari golongan ekonomi menengah kebawah biasanya biaya hidup sudah banyak kesedot buat belanja rokok. Sang ayah merokok, anak lelaki pertama juga merokok, si bungsa yang baru setahun di jenjang SMP juga mulai ikut-ikutan merokok maka jadilah keuangan keluarga banyak habis untuk membeli rokok. Dengan sendirinya belanja untuk membeli beras, lauk-pauk, sayur, susu dan buah menjadi sedikit; hemat Bukan? 3. Awet muda Peringatan pemerintah merokok dapat menyebabkan kanker, serangan jantung, gangguan kehamilan dan janin serta impotensi. Jika melihat poster anatomi tubuh perokok yang biasa di tempel di dinding puskesmas hampir semua organ manusia dapat rusak akibat kebiasaan merokok, maka tidak heran perokok akan menjadi orang yang awet muda; artinya belum sampai tua sudah keduluan meninggal dunia akibat komplikasi penyakit sebagai dampak dari kebiasaan merokok. Bagi muslim yang merokok biasanya juga tidak memulainya dengan membaca basmalah atau menyudahinya dengan membaca hamdalah. Kalau sudah selesai merokok terus dibuang sembarangan atau dinjak-injak pakai alas kaki. Padahal dianjurkan memulai perbuatan baik diawali dengan basmalah dan di sudahi dengan hamdalah jika telah selesai melaksanakannya. Sebaiknya para perokok konsisten dan bertanggung jawab dengan tidak membagi asap rokoknya dengan orang lain yang tidak merokok, misalnya bisa dengan memanfaatkan ‗tas kresek‘ agar asapnya tak kemana-mana tapi benar-benar dihisap sendiri sampai habis. Apalagi kalau merokok di ruangan tertutup ber-AC yang banyak anak-anak dan ibu-ibu yang tidak suka dengan asap rokok. Masih sering kita temui perokok dengan santainya tanpa ada rasa bersalah merokok di tempattempat umum seperti di rumah sakit, sekolah, angkutan umum, toilet, perkantoran, rumah makan, terminal dan tempat umum lainnya. Yang tidak merokok jangan pernah ragu menegur agar para perokok dapat menghargai lingkungannya yang berhak akan udara bersih tanpa asap rokok.
Dalam sebuah kunjungan kenegaraan ke Singapura, Soeharto menjumpai sang pemimpin Singapura, Lee Kuan Yew. Soeharto pun mendadak bertanya, kenapa Singapura bisa jauh lebih maju dari Indonesia, padahal luas wilayahnya sangat kecil. Maka Lee Kuan Yew pun memanggil perdana menterinya, Goh Chok Tong, lalu ia bertanya: ―Tuan Goh, siapa itu anaknya bapakmu, anaknya ibumu, tapi bukan saudaramu?‖ Goh lalu tersenyum, dan menjawab: ―Tentu saja saya sendiri.‖. Setelah puas mendapat jawaban dari Goh Chok Tong, Lee pun kemudian berpaling pada Soeharto dan menjawab pertanyaan yang tadi diajukan olehnya: ―Kami bisa maju karena kami memilih orang-orang pintar jadi pengelola negara.‖ Syahdan, Soeharto pun pulang. Ia teringat pada percakapannya dengan Lee Kuan Yew, dan menjadi penasaran: apakah ia telah memilih orang pintar jadi pengelola negara. Maka Seoharto pun memanggil menteri setianya, Harmoko. ―Pak Harmoko! ada yang ingin saya tanyaken pada anda.‖. ―Monggo pak Presiden!‖ tukas Harmoko. ―Siapakah anak daripada bapakmu, anak daripada ibumu, tapi ia bukan saudara daripada kamu.‖ Harmoko cepat menjawab, ―Mohon petunjuk untuk tindak lanjutnya, Pak.‖ Soeharto menjadi agak kesal, tapi ia masih menyimpan harapan. ―Coba Pak Harmoko mencari jawabannya ke menteri-menteri lain.‖ Maka Harmoko pun undur diri. Setelah tak memperoleh jawaban dari Soedharmono, Akbar Tanjung, dll; akhirnya Harmoko menemui Habibie. Habibie tertawa saja. ―Pak Harmoko, jawabannya adalah saya sendiri!‖ Harmoko langsung cerah. Tak lama ia mohon menghadap Presiden Soeharto. Soeharto menyambut dengan senyum permanennya. ―Sudah ada jawaban, Pak Harmoko?‖ Harmoko tak sabar menjawab dengan ceria, ―Sesudah saya gali informasi dari berbagai pihak, ternyata jawabannya adalah: Pak Habibie!‖ Soeharto mengernyitkan kening. Tapi ia tak ingin mengecewakan bawahannya yang setia itu. ―Bagus Pak Harmoko. Itu merupaken upaya yang baik. Jawabannya juga sebenarnya mendekati benar. Tapi sayang memang belum 100% benar.‖ Harmoko agak kecewa. ―Jadi jawabannya apa, Bapak Presiden yang Kami Banggakan?‖ ―Adapun jawabannya,‖ pungkas Soeharto, ―Adalah Goh Chok Tong.‖ Setelah melihat Film Bollywood ―kuch-kuch hota hai‖ Seketika Seorang Cewek menelpon kekasihnya :
Cewek :Hallo ! Yank,Tahu ngak kamu aku abis lihat Film kuch-kuch Hotahe lho,hmmm..film itu Romantis banget yank,! Mangkanya ku mau tanya kekamu tapi jawab jujur ya yank…? Cowok : ,Oooo….ya pasti Jawab Jujur lah yank, emang mau tanya apa sech? Cewek : gini Lho Yank, Ku mau tanya kamu tuch bener-bener Sayang n Cinta gak ma aku ? Cowok : Emang ada apa yank kok Setelah Lihat ―kuch-kuch hota hai‖ langsung tanya gitu..? CeWek :hmmm… Kenapa gak dijawab aja Sech? km gak sayang ya ma aku ya…yasudah…(suara Merendah) Cowok: gak…gak gitu yank! Sebenere gak usah ditanya lagi Tentu aku tuch sayang banget ma kamu, Ibarat Kata , Aku Ini HandPhone maka Kamu Sim Cardnya Yank ! Handphone tidak akan berguna tanpa Sim Card kan,Demikian juga Aku tanpamu tak kan berguna…(dengan Semangat) Cewek : hmmm..So Sweet Thank yank..aku sayang banget ma kamu,bye. Cowok :(Dalam Hati [ hehehehe….kyknya dia gak tau klo Hand Phone ku Tripel Sim Card) Suatu Sore di majelis ilmu nan syahdu, ahmad dan sarno tengah selesai belajar mengaji. Lalu, dilanjutkan dengan kajian isu kontemporer. Temanya yakni soal pencanangan Pekan Kondom Nasional Oleh Pemerintah, kebetulan sarno bertanya lebih dulu kepada sang ustadz. Sarno : Ustadz, sekarang itu ada bagi - bagi kondom gratis dari pemerintah kepada masyarakat. katanya sih buat mencegah penularan HIV/AIDS, apa salah sasaran dan nantinya jadi haram ? Ahmad : Bener ustadz, ana baca di situs berita islam, terutama MUI. semuanya bilang haram dengan alasan pemerintah mendukung seks bebas. Pak Ustadz : Anak-anak, kita itu umat terbaik yang dipilih Allah SWT. Maka dari itu, dalam menanggapi seluruh isu kontemporer wajib berpikir jernih, dikaji melalui al qur‘an/hadist dan konteks sosial saat ini. Ahmad Dan Sarno : Betul ustadz, kami setuju bahwa umat islam harus demikian. Tetapi, soal Pekan Kondom Nasional banyak diantara saudara muslim melabeli haram karena menghalalkan seks bebas.
Pak Ustadz : dalam QS.Al Hujurat (49) ayat 6, ―Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka periksalah dengan teliti agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu‖. Naah, kita perlu konfirmasi dulu nih maksud bu menkes mencanangkan PKN, jangan ujug-ujug ―blas‖, ujugujug ―blaaar!!‖. menurut beberapa sumber berita yang bapak baca, maksud pemerintah itu adalah mencegah penularan penyakit AIDS dengan membagi-bagikan kondom gratis di kalangan warga miskin, pasutri dan di sekitar lokalisasi dan itu…………………..(segera disela oleh sarno) Sarno : Sebentar ustadz, itu dibagikan begitu saja atau ada penyuluhan dahulu ? Ahmad : iya itu apakah dibagikan begitu saja atau ada kumpulan dulu ? soalnya ana liat di situs - situs ini, cenderung menentang. seperti : http://islam-update.com/kabar/pekan-kondom-nasional-negara-sponsoriseks-bebas http://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/13/12/02/mx63ck-muipekan-kondom-nasional-menyakiti-umat-islam http://id.berita.yahoo.com/nu-umat-islam-dilarang-ikut-acara-kondom-yang071200687.html Pak Ustadz : Begini ya, jika dilihat dari isi beritanya. mereka menentang PKN karena khawatir pembagiannya dilakukkan umat islam. bukan negara sponsori seks bebas atau menyakiti saudara muslim. tidak, kalau begitu caranya. berarti imunisasi untuk balita pun gak boleh ya ? atau antum berkendara motor wajib berhelm melanggar HAM dong ? Ingat ya, anak anakku ulama melarang umat islam untuk bagi-bagi kondom! Ahmad : gini ustadz, mohon maaf ya. berarti ustadz ini pengikut liberal dong ? Pak Ustadz : Liberal ? pengikut islam liberal ? bukan, bapak hanya menggunakan akal untuk mengkaji persoalan kondom itu. apakah dilarang, kan tidak. coba deh baca QS An Nahl tentang pikiran manusia. ―Dan ia membuat malam dan siang, dan matahari dan bulan supaya melayani kamu dan binatang-binatang dibuat untuk melayani dengan perintahnya.Sesungguhnya pada yang demikian itu adalah pertanda bagi kamu yang berakal (QS. An-Nahl(16):12).
Sarno : Ada lagi kemarin teman saya bilang, kalau hasrat seks sudah memuncak. lebih baik menikah. Pak Ustadz : Benar. Tetapi, kalau belum ada calonnya atau sudah ada calon tapi belum cukup ilmu apakah harus dipaksakan ? lebih baik, shaum sunnah diperbanyak. Sarno dan Ahmad : Iya, benar ustadz. lalu, teknis pembagiannya bagaimana ? Pak Ustadz : Kebetulan tetangga sebelah bapak itu, anaknya orang dinas kesehatan. bapak baru tadi pagi berbincang dengan beliau, katanya pembagian kondom dilakukkan oleh petugas BKKBN di wilayah rumah tangga miskin dengan terlebih dulu dikumpulkan di balai RW untuk sosialisasi dan penyebaran flyer. Asumsi bapak, teknisnya mirip dengan jaman bapak baru menikah dulu. saat itu ada pencanangan imunisasi di posyandu. Ahmad dan Sarno : Ooh, jadi intinya pembinaan dan penyuluhan dulu ya sebelum dibagikan? Pak Ustadz : Betul, anak - anakku. Segala sesuatu pasti ada ilmunya, walaupun hanya soal kondom. Ahmad dan Sarno : Jadi, pandangan ustadz begaimana soal PKN ? Pak Ustadz : Sah - sah saja, asal tepat sasaran. Soal klaim penghalal seks bebas negara, oleh ormas islam dan aktivis remaja itu hanya kekeliruan saja. Satu sore, beberapa hari setelah hari lebaran, saya ngobrol ngalor ngidul dengan kakak ipar dan seorang saudara yang sedang berkunjung. Saudara saya tinggal di Yogya, namun kebetulan sedang berkunjung ke Jakarta, menikmati sisa libur lebaran. Sampai tiba obrolan tentang riak dan pernik mudik kala lebaran. Ia bercerita tentang betapa para pemudik di jalan kadang tak mematuhi aturan berlalu lintas. Ia ambil contoh tentang diabaikannya keselamatan, misalnya satu sepeda motor dinaiki empat orang. Juga aksi kebut-kebutan pemudik. Mengenai ini, ia punya anekdot. ‖ Di Yogya misalnya, kalau ada yang nyerebot lampu merah, di saat suasana lebaran, pasti ada yang mengatakan, itu pasti pemudik dari Jakarta,‖ katanya.
Anekdot yang cukup mengena. Karena memang aksi serobot lampu merah sudah membudaya di Jakarta. Di ibukota, banyak pengguna jalan, tak peduli pada lampu merah yang harusnya sebagai tanda wajib berhenti. Tapi sedikit saja ada peluang langsung nyemprung menyerobot. Sudah tak aneh aksi serobot seperti itu di Jakarta. ‖ Ya tinggal dilihat saja plat nomor motornya misalnya, bila letter B, wah itu pasti orang Jakarta yang sedang mudik ke kampungnya,‖ ujarnya lagi. Mendengar anekdotnya, saya teringat analisis seorang pakar transportasi, kala mengomentari tingginya angka kecelakan kala musim mudik. Menurutnya, budaya lalu lintas di ibukota terbawa pemudik saat mudik. Ya itu, salah satunya budaya serobot trafic light. Anekdot adalah sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik, yang mungkin menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya. Anekdot bisa saja sesingkat pengaturan dan provokasi dari sebuah kelakar. Anekdot selalu disajikan berdasarkan pada kejadian nyata melibatkan orangorang yang sebenarnya, apakah terkenal atau tidak, biasanya di suatu tempat yang dapat diidentifikasi. Namun, seiring waktu, modifikasi pada saat penceritaan kembali dapat mengubah sebuah anekdot tertentu menjadi sebuah fiksi, sesuatu yang diceritakan kembali tapi "terlalu bagus untuk nyata". Terkadang menghibur, anekdot bukanlah lelucon, karena tujuan utamanya adalah tidak hanya untuk membangkitkan tawa, tetapi untuk mengungkapkan suatu kebenaran yang lebih umum daripada kisah singkat itu sendiri, atau untuk melukiskan suatu sifat karakter dengan ringan sehingga ia menghentak dalam kilasan pemahaman yang langsung pada intinya. Novalis mengamati "Eine Anekdote ist eines historisches Elemen - ein historisches Molekül oder Epigramm". Sebuah monolog singkat yang diawali "Seorang pria muncul di sebuah bar ..." akan menjadi lelucon. Sebuah monolog singkat yang diawali "Setelah J. Edgar Hoover muncul di sebuah bar ..." akan menjadi sebuah anekdot. Dengan demikian sebuah anekdot lebih dekat dengan tradisi tamsil daripada dongeng yang secara terbuka diciptakan dengan karakter hewan dan tokoh manusia yang umum -- tetapi ia berbeda dengan perumpamaan dalam spesifisitas sejarah yang diklaimnya. Anekdot terkadang bersifat sindiran alami. Di bawah rezim totalitarian di Uni Soviet berbagai macam anekdot politik tersebar di masyarakat sebagai satu-satunya cara untuk membuka dan mencela kejahatan dari sistem politik dan pemimpinnya. Mereka mentertawakan kepribadian Vladimir Lenin, Nikita Khrushchev, Leonid Brezhnev, dan pemimpin Soviet lainnya. Pada zaman Rusia modern ada banyak anekdot tentang Vladimir Putin. Kata 'anekdot' dalam (Yunani: "tidak diterbitkan", secara literal "tidak dikeluarkan") berasal dari Procopius of Caesarea, penulis biografi dari Justinian I, yang membuat sebuah karya
berjudul Ἀνέκδοτα (Anekdota, secara beragam diterjemahkan dengan Memoar yang tak diterbitkan atau Kisah Rahasia), yaitu sebuah koleksi kejadian-kejadian singkat dari kehidupan pribadi dari istana Bizantin. Secara bertahap, makna anekdot di pakai untuk setiap kisah singkat yang digunakan untuk menekankan atau mengilustrasikan apapun poin yang si penulis inginkan. contoh anekdot :
Pengemis & Manager (Anekdot dari sumber Anonim) Manager : Pak, cape ya abis ngemis? Laper ya pak..? Pengemis : Biasa aja tuh, hari ini saya udh makan 3x koq Manager : Loh..? uangnya cuman buat makan bapak doank? Anak dan istri di rumah makan apa? Pengemis : Kayak org susah aja..! Td pagi saya sekeluarga abis ngerayain ultah anak saya yg kelima di Mc. Donald bareng guru2 & tmn2 sekolahnya. Siang ini istri dan anak saya barusan BBM saya, mrk lg makan di Pizza HUT tau! Manager sampai kebingungan dan berkata : “Emank bapak ngemis 1 hari dapet brp..?” Pengemis : Nih ya.. Saya kasi tau..!! Saya ngemis dari jam 07.00-17.00. Lampu merah atau hijau waktunya 60 detik. Setiap 60 detik paling nggak saya bisa dapet Rp 2.000. 1 jam = 60 kali lampu merah Hijau, berarti 60 x 2.000 = 120.000 /jam 1 hari saya kerja 10 jam, 1 jam buat istirahat jadi 9 jam. 9 jam x 120.000 = 1.080.000/hari. 1 bulan saya kerja 26 hari.26 hari x 1.080.000 = 28.080.000/bulan
Manager sampai kaget dan bengong mendengar cerita pengemis itu Pengemis berkata : Emang mas jadi manager, gaji per bulannya brp..? Manager : 6.000.000 :( Pengemis : Ijasah..?Manager : S-2 Salah Kado Kemarin aku ingin membelikan sebuah topi dan membungkusnya dalam kado untuk pacarku, dan ternyata salah bungkus. Malah yang kubungkus ternyata celana dalam, padahal di atas kado aku tulis "Sayang nanti kalau dipake rambutnya dikeluarin dikit ya". Suami Nyasar Sang suami pulang dengan hati senang. Begitu sampai dirumah ternyata si kucing sudah pulang duluan dan lagi asik nangkring diatas pagar. Dengan marahnya si kucing dimasukkan kembali ke mobil. Setelah kira2 20 km dibawa keliling2 kucing itu dibua ng ke jalan dan si suami pulang dengan hati lega. Eeeeh,begitu sampai dirumah si kucing ternyata sudah duluan pulang dan sedang tidur2an di ruang tamu. Kali ini sang suami benar2 habis kesabarannya.Si kucing dimasukan lagi ke dalam mobil lalu di bawa keluar masuk tol, keluar masuk gang kecil,belok kanan kiri,belok kiri kanan,masuk tol lagi,masuk gang lagi dan akhirnya dibuang kejalan..... 3 jam kemudian si suami nelpon istrinya.....
Suami : yank kamu dimana? Dirumah? kucing mu ada dirumah gak? Istri : ada tuh lagi di teras. Suami :cepet telponnya kasih ke dia !! aku nyasar nih. . . ! ! Orang Utan Pada suatu hari semua orang hutan berkumpul mengadakan rapat,membahas tentang semua suku yang ada di indonesia. Ketika Raja orang hutan bertanya ―Hai kalian semua ….. kita akan bangun sebuah kota di hutan ini, masing-masing harus mendaftar sebagai suku yg ada di Idonesia,‖ ―iya….iya….iyaaaaa.‖ jawab semua ―kamu jadi suku batak,‖ ―saya siap,‖ ―kamu jadi suku sunda ,‖ ―saya siap,‖ ―kamu jadi suku madura ,‖ ―saya siap,‖ ―kamu jadi suku dayak,‖ ―saya siap ,‖ Ketika yang terakhir di tanya, ―Hai … kamu jadi suku jawa…..!‖ Dengan muka masam yg terakhir menjawab, ―saya tidak mau jadi suku jawa‖ Dengan tegasnya dan sambil marah-marah…! ―Apa alasan kamu kok nggak mau jadi suku jawa …?‖ dia pun menjawab … dengan tegasnya … ―kalau saya jadi suku jawa saya pasti DITRANSMIGRASIKAN LAGI KE HUTAN !!!‖ Pengadilan Seorang suami menggugat cerai istrinya ke pengadilan. Di pengadilan, dia dihadapkan beberapa pertanyaan. Hakim: ―Apakah anda serius untuk menceraikan isteri Anda?‖ Suami: ―Serius Tuan Hakim‖ Hakim: ―Mengapa?‖ Suami: ―Karena ia diperkosa, Tuan Hakim‖ Hakim: ―Hah? Bukankah Anda harus membelanya. Bukan menceraikannya? ― Suami: ―Seharusnya Pak Hakim. Tapi, saya lihat dia sempat ganti posisi… Gajah Mati Seorang Pemimpin sebuah Kebun Binatang mendapat laporan dari staffnya bahwa seekor gajah telah mati di kandangnya. Untuk mengecek kebenaran laporan tersebut sang Pemimpin Bonbin tiba di tempat kejadian dan menemukan seseorang yang sedang menangis di dekat bangkai binatang itu. "Sebagai pawang gajah ini tentu anda sangat bersedih atas hal ini dan saya juga demikian, " sang Pemimpin mencoba menghibur. "Saya bukan pawang gajah ini, Pak" sahut orang itu. "Tapi sayalah yang ditugaskan untuk menggali kuburannya.. Gajahnya kan gede banget pak... jadi saya galinya harus dalem banget... T_T" Kecelakaan Kecelakaan Lebih Banyak Yang Selamat dari Penumpang Seorang Guru matematika bertanya kepada murid-muridnya: Guru : ―Seandainya pesawat Boeing 747 Lion Air dipiloti oleh penyabu, dan mengangkut 560 orang anggota DPR RI, meledak di ketinggian 1000 feet dan jatuh di pegunungan berbatu tajam dengan kemiringan 45 derajat, berapa kemungkinan yang selamat ?‖ Murid-murid menjawab serempak dan tegas : ―Yang selamat 250 Juta rakyat Indonesia, Bu!‖ Pemeras Kecil Seorang anak kecil yang bandel melihat kakaknya dicium oleh teman lelakinya. Esok harinya, ia
menemui lelaki itu. ―Abang semalam mencium kakakku bukan?‖ ―Ya, tapi jangan keras-keras. Ini seribu untuk tutup mulut!‖ ―Terima kasih, ini uang kembaliannya lima ratus!‖ ―Lho, kok pakai uang kembalian segala?‖ ―Saya tidak mau nakal, Bang. Semua orang yg mencium kakak juga saya tagih lima ratus!‖ ―???!!!‖ Salah Nurunin Resleting Tumini seorang wanita dewasa pegawai sebuah kantor swasta asing pagi itu mau berangkat kerja dan lagi menunggu bus kota di mulut gang rumahnya. Seperti biasa pakaian yang dikenakan cukup ketat, roknya semi-mini, sehingga bodinya yang seksi semakin kelihatan lekuk likunya. Bus kota datang, tumini berusaha naik lewat pintu belakang, tapi kakinya kok tidak sampai di tangga bus. Menyadari keketatan roknya, tangan kiri menjulur ke belakang untuk menurunkan sedikit resleting roknya supaya agak longgar. Tapi, ough, masih juga belum bisa naik. Ia mengulangi untuk menurunkan lagi resleting roknya. Belum bisa naik juga ke tangga bus. Untuk usaha yang ketiga kalinya, belum sampai dia menurunkan lagi resleting roknya, tiba-tiba ada tangan kuat mendorong pantatnya dari belakang sampai Marini terloncat dan masuk ke dalam bus. Tumini melihat ke belakang ingin tahu siapa yang mendorongnya, ternyata ada pemuda gondrong yang cengar-cengir melihat Tumini. ―Hei, kurang ajar kau. Berani-beraninya nggak sopan pegang-pegang pantat orang!‖ Si pemuda menjawab kalem, ―Yang nggak sopan itu situ, Mbak. Masak belum kenal aja beraniberaninya nurunin resleting celana gue.‖ PENYAKIT MENULAR Seorang wanita yang cantik dan seksi pergi ke Dokter untuk mengkonsultasikan penyakitnya. Pasien : ―Dok, payudaraku kok terasa keras sekali dan sakit ya?‖ Kemudian si Dokter mulai memeriksa dengan memegang payudara wanita tersebut untuk beberapa saat, dan si pasien kembali bertanya Pasien : ―Jadi bagaimana dok?‖ Dokter : ―Ini sepertinya penyakit menular. Sekarang ada bagian tubuh saya yang keras dan sakit.‖ CARA MERAYU CEWEK ♀ : ―Abang, abang bener² cinta ga ama AKU?‖ ♂ : ―Tentu donk‖ ♀ :‖ Buktinya?‖ ♂ : ―Walaupun laut terbentang luas diantara kita, aku akan berenang untuk sampai ke tempat mu‖ ♀ : ―terus?‖ ♂ : ―Walaupun beribu-ribu gunung menghalangi kita, aku akan mendakinya untuk terus bersamamu‖ ♀ : ―bener ?‖ ♂ : ―bener donk, dan WALAUPUN BADAI API MENGELILINGIMU, AKU AKAN MENEROBOSNYA UNTUK TERUS MENDATANGIMU‖ ♀ : ―terus kenapa kemaren gak dateng?‖ ♂ : ―GERIMIS… Sakit kanker ato Aids?? Seorang penderita kanker di beritahukan oleh dokternya bahwa hidupnya tidak lama lagi hanya sekitar 2 minggu lagi. Mendengar khabar tak mengenakkan hati, ia memberitahukan anaknya untuk segera mengadakan pesta besar perpisahan. Ditengah kawan-kawannya ia menyatakan : ―Maaf teman-teman, Saya mengumpulkan Kalian agar tahu bahwa Saya tak lama lagi akan meninggalkan Kalian, AIDS telah merongrong tubuh Saya.‖ Anaknya dengan heran bertanya : ―Ayah, mengapa Ayah berbohong atas penyebab kematian Ayah?‖ Ayahnya menjawab : ―Sssst, aku tak mau salah seorang dari mereka akan tidur dengan Ibumu yang
cantik setelah aku meninggal kelak !‖
http://klikpintar.com/lain-lain/anekdot-lucu/ AnekdOt pOlitik ? Kasih tauuuu ngak yaaaa??!!! Sambil ngemil kuachi... "bukan panci ya" Mari kita simak anekdot dari negeri jiran ini,katanya sih Lucu Bangeeeet... Judulnya ―negara Malaysia akan takluk dg 3 tentara Indonesia yang numpang perahu getek?‖ he he... kata mereka para ahli... Sebenarnya Indonesia hanya perlu mengirim 3 Tentera dengan sebuah getek ―perahu tanpa solar‖ untuk menaklukan negara Malaysia. Mungkinkah? Mari kita simak percakapan dibawah ini : ATM: Angkatan Tentera Malaysia ATI : Angkatan Tentara Indonesia 3 ATI menerobos Perairan Negara Malaysia dengan getek tanpa izin, lalu ditahan ATM, ketika diintograsi terjadi percakapan: ATM: Kenapa kau bertiga menerobos Perairan Negara Malaysie..? ATI: Kami akan menaklukan Negara Malaysia. ATM: Hahaha... Awak sudah gila ya..? masa 3 orang nak taklukan Negara Malaysia..? lebayyyyy…. Mane boleeeeh (maksudnya mana bisaaaaa)…..Hahaha... ATI: ya bisa laahhhh… masa ya iya dongggg… Kami khan rombongan terakhir, dari 5 juta orang Indonesia yang telah tinggal dan beranak cucu di Malaysia.... Mereka menunggu komando kami untuk mengganyang Malayasia… ATM : ????? ATI : weeeee… jadi gue kaga perlu Sukhoi, Apache, Tok Chik, Tok Wan atau Meriam …. Gue teriak…. ―ganyaaaangggggg‖ Langsung ATM dipencetin org Indo…. makanya eloe jangan coba coba mencuri kekayaan gue… apapun itu…. Ngartiiii loeeeeee……. ATM : ?????
Secara berkelakar, seorang teman pernah mengatakan ―Mestinya ilmu hukum itu termasuk bagian dari ilmu eksakta, misalnya masuk ke Fakultas Kedokteran atau Fakultas MIPA atau tetap di Fakultas Hukum dengan tambahan materi pelajaran Matematika‖. Mengapa…..?. Menurutnya lagi, ―ada kasus yang sudah diproses demikian melelahkan dan mendapat sorotan publik secara luas, ternyata kasusnya bisadianulir oleh ‗secarik‘ resume medis yang dipaparkan para dokter, belum lagi banyak
terdakwa yang tiba tiba „pura pura‟sakit‖. He…he.. gejala ini hanya berlaku bagi orang orang kaya saja. Lantas apa hubungannya dengan Matematika? Vonis majelis hakim terhadap koruptor ber-MM rupiah hanya mendapat ganjaran 7 tahun penjara, dipotong masa tahanan + denda 300 juta rupiah. Bandingkan dengan seorang maling ayam seharga tidak lebih dari 30 ribu rupiah karena kepepet untuk membayar anaknya sekolah misalnya, yang bersangkutan kena hukuman tiga bulan penjara + babak belur dihajar masa. Contoh kalkulasi vonis buat para koruptor mestinya dirumuskan sbb. : Nilai (ayam) 30 ribu rupiah (katakanlah) terhadap 1 milyard rupiah akan memiliki kelipatan lebih dari 33 ribu kali. Nah, ……. secara matematis koruptor 1 milyard hukumannya seharusnya 33 ribu dikalikan 3 bulan, hasilnya 99 ribu bulan atau setara dengan 8,25 ribu tahun. Apalagi jika koruptor ber-MM, tinggal kalikan saja. Oleh sebab itu koruptor jenis tersebut layak dihukum mati. * Untung Ilmu Hukum masuk kebidang ilmu lmu social, jadi selalu ada pertimbangan kemanusiaan dalam memutus perkara. *he…he…. jangan ada yang sewot alias marah, ini hanya joke ‘ngawur’. TANDA
ORANG
“anak-anak “rajin
tanda baca
orang dan
pintar
nulis,
“bagus-bagus”
apa?”
bu!!!”
guru
jawab
bertanya
anak
anak
puji
“rajin
nyontek
“lah
PINTAR
kok,
guru
bu” gitu
jawab mir”
amir
tegur
guru
“buktinya kita nyontek buat kapal, ahirnya kita pintar buat kapal” betulkan, bu” “betul “asiiiik,
juga,
kamu
besok
mir”
ulangan
jadi kita
anak bisa
anak
rajinlah
nyotek”
jawab
nyontek” anak
guru anak
berkata gembira.
“bukan, yang model itu” seru guru sambil megang jidat. Seorang guru sedang asik duduk dikelas satu. Murid bertanya. Murid : “bu gulu ! (maklum belum bisa ucap r), kata amin satu tamba satu sebelas” Guru : “Min satu tamba satu dua nak”. (bu guru menjelaskan pada amin) Amin : “nggak bu, sebelas. Ini buktinya” amin maju menulis angka 11 dipapan tulis “sebelaskan, bu ?” Guru : “dasar anak-anak, kecil udah ngeyel gimana besarnya ?” (dalam hati) SARANG LABA-LABA
Pada saat pak dosen memberi kuliah Sosiologi Hukum, bertanyalah ia pada mahasiswa yang bernama Elisa. Dosen : Saudari Elisa, coba utarakan seringkas mungkin kondisi penegakan hukum di Negara kita tercinta ini…!, tanyanya; Elisa : Bagaikan sarang laba-laba pak!!’ jawabnya tegas; Dosen : Maksudnya…?! Elisa : Kalau kelas nyamuk akan tertangkap dan tak dapat berkutik pak!, sedang kalau kelas kumbang, wah…, jebol pak…!!; Dosen : Kalau kelas gagak?! Elisa : Tak tahu pak…!! Mahasiswa lainnya : Hahaha Cara Keledai Membaca Buku Alkisah, Timur Lenk menghadiahi Nasrudin seekor keledai. Nasrudin menerimanya dengan senang hati. Tetapi Timur Lenk memberi syarat, Ajari terlebih dahulu keledai itu membaca. Dua minggu setelah sekarang, datanglah kembali kemari, dan kita lihat apa yang akan terjadi. Nasrudin berlalu, sambil menuntun keledai itu ia memikirkan apa yang akan diperbuat. Jika dapat mengajari keledai itu membaca, tentu ia akan menerima hadiah, namun jika tidak, hukuman pasti akan ditimpakan kepadanya. Dua minggu kemudian ia kembali ke istana. Tanpa banyak bicara, Timur Lenk menunjuk ke sebuah buku besar agar Nasrudin segera mempraktekkan apa yang telah ia lakukan. Nasrudin lalu menggiring keledainya menghadap ke arah buku tersebut, dan membuka sampulnya. Si keledai menatap buku itu. Dan ajaib!! Tak lama kemudian Si Keledai mulai membuka-buka buku itu dengan lidahnya. Terus menerus, lembar demi lembar hingga halaman terakhir. Setelah itu, si keledai menatap Nasrudin seolah berkata iatelah membaca seluruh isi bukunya. Demikianlah, kata Nasrudin, Keledaiku sudah membaca semua lembar bukunya. Timur Lenk merasa ada yang tidak beres dan mulai menginterogasi, Bagaimana caramu mengajari dia membaca ? Nasrudin berkisah,Sesampainya di rumah, aku siapkan lembaran-lembaran besar mirip buku, dan aku sisipkan biji-biji gandum di dalamnya. Keledai itu harus belajar membalik-balik halaman untuk bisa makan biji-biji itu, kalu tidak ditemukan biji gandumnya ia harus membalik halaman berikutnya. Dan itu ia lakukan terus sampai ia terlatih membalik-balik halaman buku itu. Tapi,
bukankah
ia
tidak
mengerti
apa
yang
dibacanya
?
tukas
Timur
Lenk.
Nasrudin menjawab, Memang demikianlah cara keledai membaca; hanya membalik-balik halaman tanpa mengerti isinya. Jadi kalau kita juga membuka-buka buku tanpa mengerti isinya, berarti kita sebodoh keledai, bukan?kata Nashrudin dengan mimik serius. hehehe. Pak Guru vs Siswa di Lomba Renang ” anak anak silahkan kalian berkumpul sesuai kelompok renang, sesuai dengan keahliannya masing masing” pak Guru memberi pengumuman.
semua
berkumpul
1.
kelompok
2. 3.
berkelompok gaya
kelompok kelompok
punggung
gaya gaya
dada kupu
kupu
3. kelompok gaya bebas ada satu orang siswi yang diam saja tidak ikut serta masuk dalam kelompok. “Ina kenapa kamu tidak masuk dalam kelompok” pak Guru bertanya. “anu, pak saya buat kelompok sendiri aja , tapi……..” jawab Ina ragu “tapi kenapa Ina ” tanya pak Guru “pada nggak mau pak, soalnya nama kelompok renangnya GAYA BATU” jawab Ina Jin Pengabul Permintaan JIN : HUAHUAHUHAUHAUHA……..UHUKUHUK Kalian sudah membangunkan aku dari tidurku sebutkan 1 permintaan kalian? Remaja 1 : wooww asiiiiiik, saya minta BIR/Minuman Keras terenakkkkkkkkk!!! JIN : OKEEEE (di siapkanlah ruangan dengan penuh bir berkelas dunia untuk 10 tahun) Remaja 2 : Giliran gue nih, gue minta cewek yang asiiiiik banget !! JIN : Itu mah gampaang! (disiapkannya ruangan dengan cewe cantik cantik selama 10 tahun) Remaja 3 : kalau gue mah, minta rokok yang paling UWENAAAAK ! JIN : NIH MAKAN TUH ! (disiapkannya ruangan penuh dengan rokok dari seluruh dunia selama 10 tahun) 10 tahun kemudian! Keluarlah mereka dari tempat persembunyiannya masing-masing .. Remaja 1 jalan sempoyongan dan akhirnya meninggal karena terlalu banyak meminum bir… Remaja 2 jalan dengan sangat lemas karena terkena AIDS Remaja 3 jalan dengan gagah… JIN terheran heran lalu bertanya : kok lo sehat amat? Remaja 3 : JIN KAMPRET ! korek apinya manaaa? http://situslakalaka.blogspot.com/2011/03/jin-pengabul-permintaan.html ======================================================================== Supir Taksi Susi harus bekerja sampai larut malam dikantornya. Ketika ingin pulang Susi menyetop taksi untuk mengantarnya pulang. ―Kebon Jeruk ya Pak― Sopir taksi itu hanya menggangguk, selama perjalanan tidak terjadi percakapan antara Susi dan Sopir Taksi, mungkin Susi merasa capek karena bekerja sampai larut malam. 20 menit lamanya keheningan terjadi, tiba-tiba Susi ingat bahwa uang yang dibawanya kurang untuk membayar ongkos taksi. Susi lalu menepuk pundak Sopir taksi dengan maksud berhenti dulu didepan untuk mengambil uang di ATM. Tapi tiba-tiba setelah pundaknya ditepuk oleh Susi Sopir taksi itu secara membabi buta membanting setirnya ke kanan kemudian ke kiri sambil berteriak secara histeris, sampai akhirnya taksi itu menabrak sebuah pohon.
Untung Susi dan Sopir Taksinya tidak mengalami luka yang cukup parah. Sopir Taksi itu kemudian meminta maaf kepada Susi. ―Maaf ya Bu, Ibu nggak apa-apa? Ibu sih make nepuk pundak saya, kagetnya setengah mati bu!!‖ ―Lho, masa sih ditepuk pundaknya aja kaget?? ―Soalnya ini hari pertama saya jadi sopir Taksi, Bu‖ ―Emangnya pekerjaan bapak sebelumnya apa??― ―Selama 20 tahun saya jadi SOPIR MOBIL JENAZAH” http://situslakalaka.blogspot.com/2011/03/jin-pengabul-permintaan.html ======================================================================== Beras Warisan Sang Istri Lebih dari empat puluh tahun hidup berdua dengan sang istri, Bardhono masih saja penasaran dengan satu rahasia yang disimpan rapat oleh istrinya. Rahasia itu dalam bentuk sebuah peti besi yang terkunci dan ditaruh di kolong tempat tidur selama berpuluh-puluh tahun. Hingga akhirnya sekarang istrinya sedang tergolek sakit, dan Bardhono pun duduk di sampingnya sambil mengelus-elus tangannya. Karena masih penasaran dengan rahasia itu, maka Bardhono bertanya, ―Istriku, maukah kau menceritakan rahasia isi peti besi di kolong tempat tidur ini?‖ ―Mas, maukah kau berjanji akan memaafkan aku setelah tahu rahasiaku itu?‖ pinta sang Istri. ―Tentu dik, aku akan memaafkan kamu,‖ jawab Bardhono spontan. ―Bukalah peti itu,‖ kata istrinya sambil menyerahkan sebuah anak kunci. Bardhono pun segera menarik peti dari kolong tempat tidur. Sedikit terkejut, karena dalam peti itu dilihatnya empat kaleng beras dan setumpuk uang berjumlah satu juta rupiah. Lalu dengan suara terbata-bata istrinya berkata, ―Mas… saya minta maaf, selama kita hidup sebagai suami istri, saya tidak sepenuhnya setia padamu. Setiap kali saya melakukan selingkuh, saya taruh sekaleng beras ke dalam peti itu. Terharu dengan pengakuan istrinya, Bardhono pun menjawab, ―Istriku, aku pun minta maaf. Selama ini aku pun tidak setia padamu. Terutama saat kau hamil dulu. Kamu cuma empat kali, sedangkan aku lebih banyak dari itu, jadi sekarang kita anggap saja seri.‖ Bardhono terdiam sejenak dan lalu bertanya dengan penuh perasaan pingin tahu, ―Tapi omong-omong uang yang satu juta rupiah itu untuk apa?‖ ―Ooo…. dulu kalau petinya sudah mulai penuh beras, maka beras itu saya jual, dan uang itulah hasilnya,‖ kata istrinya. Bardhono, ―???‖ ======================================================================== Salah Masuk Tempat Mandi Seorang Mahasiswa yang sedang menempuh KKN (Kuliah Kerja Nyata, red) di sebuah pedalaman, tidak sadar telah menggunakan tempat mandi umum untuk wanita. Kebetulan saat itu, seorang gadis lugu yang baru memasuki usia remaja, sedang berjalan memasuki tempat mandi yang tengah digunakan sang mahasiswa. Sang gadis itu pun terkejut melihat pria ‗bingung‘ yang sedang buang air kecil. Sambil berusaha membuang rasa malu, sang gadis pun melempar pertanyaan, ―Hah, (terkejut sesaat, red) apa itu di antara pahamu kak?‖ Dengan sedikit bingung dan menyambut senyuman sang gadis, mahasiswa itu pun menjawab, ―Itu bunga dik, jika disentuh gadis cantik pasti akan mekar‖. Sang mahasiswa pun berusaha membenarkan celana sambil menutup resletingnya, bermaksud keluar dari tempat mandi itu. Namun sang gadis justru penasaran, dan memaksa untuk melihat ‗bunga‘ tersebut. ―Benar, bisa mekar, dia mekar,‖ teriak sang gadis setelah menyentuhnya.
Sesampainya di rumah, sang gadis itu pun bercerita pada sang kakak yang kebetulan mengenal mahasiswa yang sedang KKN tersebut. ―Dasar Mahasiswa pembohong, dia bilang padaku itu terompet, jadi aku meniupnya!‖ hujat sang kakak. ======================================================================== Bodrex Suatu hari di bulan puasa saat seorang kakek sedang puasa, tiba-tiba kepalanya sakit, dengan panik si kakek langsung meminum obat Bodrex. Cucunya yang melihat kejadian itu langsung bertanya, ―Kakek kan puasa, kenapa minum obat?‖ Si kakek langsung menjawab, ―Itulah okenya Bodrex, bisa diminum kapan saja!!!.‖ ========================================================================= Peternak Sapi Ada seorang peternak sapi yang cukup berhasil dan punya beratus-ratus ekor sapi. Pada suatu hari datanglah seorang petugas peternakan yang menyamar dan bertanya ―Setiap hari sapi-sapi ini bapak beri makan apa?‖ Peternak ―Oh saya beri makan rumput-rumput saja.‖ ―Kalo begitu bapak saya denda karena telah memberi makan sapi-sapi ini secara tidak layak.‖ kata si petugas. ―Bapak saya denda 2 juta.‖ Akhirnya selang beberapa minggu kemudian petugas tadi datang kembali dan menanyakan hal yang sama kepada si peternak. ―Bapak beri makan apa sapi-sapi ini?‖ kata si petugas. Si peternak menjawab ―Saya beri makan keju, hamburger dan susu.‖ ―Kalo begitu bapak saya denda 3 juta rupiah karena memberi makan di luar batas sewajarnya!!‖ kata si petugas. Eh akhirnya seminggu kemudian datang lagi si petugas menayakan hal sama kepada si peternak. ―Bapak beri makan apa sapi-sapi ini…??‖ tanya si petugas. ―Begini Pak‖ jawab si peternak, ―setiap hari semua sapi-sapi ini saya beri uang masing-masing tiga ribu rupiah, terserah mereka mau makan di mana…!!‖ ========================================================================= Pentol Korek Ayo anak-anak hari ini kita bermain untuk menebak sesuatu, Ibu Guru berikan ciri-cirinya, anak-anak yang menjawab. Ok !!! Ayo Budi apa yang saya pegang ini kata bu Guru sambil menghadap tembok, warnanya merah. bulat, manis rasanya? Budi menjawab ‗ Apel bu Guru !!!! Salah Budi, yang saya pegang ini buah cherry, tapi nggak apa Budi, Ibu guru jadi tahu apa yang ada di dalam pikiranmu. Karena jawabannya salah Budi si anak badung agak jengkel juga. Bu Guru gantian dong !! Saya yang berikan ciri-cirinya ibu guru yang menjawab !! Bu Guru menjawab, Ok lah budi silahkan maju ke depan. Budi si anak badung maju kedepan sambil menghadap tembok, si budi pegang sesuatu, sambil bertanya kepada bu Guru. Apa ini bu Guru, panjangnya kira kira lima centimeter, kepalanya bulat warnanya merah ??? Bu Guru menjawab sambil berteriak ‗ Budi !!!!!! Tidak boleh memberi pertanyaan yang jorok, kamu memang kurang ajar dasar anak badung tak tahu diri!! Budi menjawab, Lho ibu Guru kok marah ini khan cuma pentol korek api doang, tapi nggak apa bu Guru ‗ Saya jadi mengerti apa yang ada di dalam pikiran bu guru. ========================================================================= Kesetrika Seorang pria datang ke Rumah Sakit dengan kedua telinganya yang terkena luka bakar. Dokter : ―Kenapa telinga anda?‖ Pasien : ―Begini dok, tadi saya sedang menyeterika pakaian saya. Nah, waktu saya sedang menyeterika, tibatiba telepon berdering, karena reflek, seterika itu saya tempelkan di telinga kanan saya dok.
Dokter : ―Ooo…. saya paham keluhan saudara, terus telinga yang satunya lagi kenapa?‖ Pasien : ―Lah itu dok, si bego itu telepon lagi! ========================================================================= Sepatu Buaya Seorang perempuan sangat ingin mempunyai sepatu dari kulit buaya. Dia pun pergi ke toko sepatu dan kecewa karena mahalnya. ―Mahal amat sih,‖ tanya si perempuan. ―Kalau ingin murah ya menangkap buaya sendiri sana,‖ kata si pemilik toko. Terinspirasi oleh perkataan si pemilik toko, perempuan tersebut pergi ke sungai besar di daerah situ sambil membawa senjata api. Beberapa saat kemudian si pemilik toko datang dan terkagum-kagum ketika melihat tiga ekor buaya mati ditumpuk di pinggir sungai. Sementara itu si perempuan terlihat di tengah sungai sedang membidikkan senjatanya ke seekor buaya lainnya. Suara tembakan terdengar, kemudian si perempuan menyeret buaya ke empat yang baru ditembaknya ke pinggir dan kemudian menyumpah, ―Sialan! Yang ini juga tidak memakai sepatu.‖ ========================================================================= Lobi-lobi Skripsi Dosen: Jadi kamu tertarik dengan topik skripsi dari saya? Kenapa? Mahasiswa: Topik Bapak sangat sesuai sekali dengan bidang minat saya pak. Dosen: Memang bidang minat kamu apa? Mahasiswa: Sama lah sama Bapak… ========================================================================= Rahasia Orang Dewasa Ada seorang anak diberitahu oleh temannya, ―Eh.. tahu nggak kalo setiap orang dewasa itu pasti punya rahasia?!‖. Ketika ia pulang dan bertemu dengan ibunya dan anak itu berkata, ―Saya sudah tau semuanya!‖ dan ibunya langsung memberi anaknya itu uang Rp.10.000. Ketika ayahnya pulang, anak itu berkata hal yang sama pada ayahnya dan ayahnya pun memberinya uang Rp.50.000. Karena merasa beruntung anak itu pun bicara pada supir ayahnya, ―Saya sudah tau semuanya!‖. Dengan kaget supir itu berkata, ―Oh… anakku peluklah bapakmu ini!!!‖ ========================================================================= Orang Kaya Yang Baik Hati Pada suatu hari seorang yang kaya raya mengendarai mobilnya di suatu pedesaan. Ia menghentikan mobilnya ketika ia melihat ada seorang ibu sedang memakan rumput. Ia bertanya pada ibu itu mengapa ia memakan rumput. Ibu itu dengan sedih berkata, ―Ya saya sangat miskin, saya sudah tidak punya apa-apa lagi untuk dimakan.‖ ―Kalau begitu ayo ikut aku ke rumahku.‖ ―Tetapi saya mempunyai tujuh orang anak.‖ ―Dimana mereka?‖ Ibu untuk menunjuk ke suatu tempat. Di situ ia melihat ada tujuh orang anak yang juga sedang memakan rumput. ―Ayo ajak mereka sekalian.‖ Mereka pun masuk ke mobil orang kaya itu. Ibu itu yang merasa terharu akan kebaikan orang itu bertanya,―Pak, apa yang mendorong bapak begitu baik untuk mengajak kami semua?‖ Orang itu hanya menjawab, ―Kebetulan rumput di rumah saya sudah panjang-panjang.‖ ========================================================================= 13 Rayuan Gombal – Terbaru 2011
1.
Tadi malam aku kirim bidadari untuk menjaga tidurmu. Eh, dia buru-buru balik. Katanya, ‗Ah, Masa bidadari disuruh jaga bidadari?‘ — Hoek!
2.
Kalau Kamu Nanya Berapa Kali Kamu Datang Ke Pikiranku, Jujur Aja, Cuma Sekali. Abisnya, Ga Pergi2 Sih! — Najis Loh!.
3.
Sempet Bingung Juga, Kok Aku Bisa Senyum Sendiri. Baru Nyadar, Aku Lagi Mikirin Kamu.
4.
Kalau Suatu Saat Kamu Hancurkan Hatiku… Akan Kucintai Kamu Dengan Kepingannya Yang Tersisa.
5.
Berusaha Melupakanmu, Sama Sulitnya Dengan Mengingat Seseorang Yang Tak Pernah Kukenal.
6.
Kalau Kamu Ajak Aku Melompat Bareng, Aku Ngga Bakalan Mau. Mending Aku Lari Ke Bawah, Bersiap Menangkapmu!
7.
Aku Pernah Jatuhkan Setetes Air Mata Di Selat Sunda. Di Hari Aku Bisa Menemukannya Lagi, Itulah Waktunya Aku Berhenti Mencintaimu.
8.
Ga Usah Janjiin Bintang Dan Bulan Untuk Aku…, Cukup Janjiin Kamu Bakal Selalu Bersamaku Di Bawah Cahayanya^_^….
9.
Kalau Kamu Nanya Mana Yang Lebih Penting Buat Aku ; ―Hidupku Atau Hidupmu‖, Aku Bakal Jawab Hidupku.. Eits, Jangan Marah Dulu, Karena Kamulah Hidupku…
10. Pertama Ketemu, Aku Takut Ngomong Sama Kamu. Pertama Ngomong Sama Kamu, Aku Takut Kalau Nanti Suka Sama Kamu. Udah Suka, Aku Makin Takut Kalau Jatuh Cinta. Setelah Sekarang Cinta Sama Kamu, Aku Jadi Bener-bener Takut Kehilangan Kamu…. Kamu itu Ternyata Emang Menakutkan! 11. Ketika Hidup Memberiku Seratus Alasan Untuk Menangis,… Kau Datang Membawa Seribu Alasan Untuk Tersenyum!! 12. Jika Aku Bisa Jadi Bagian Dari Dirimu, Aku Mau Jadi Air Matamu…, Yang Tersimpan Di Hatimu, Lahir Dari Matamu, Hidup Di Pipimu, Dan Mati Di Bibirmu!. 13. Orang Bilang Bulan Itu Indah…Tapi Aku Bilang Tidak. Orang Bilang Planet Venus Itu Cantik…Tapi Menurut Aku Tidak. Aku Bilang Bumi Itu Indah Dan Cantik…Karena Ada Kamu! ========================================================================= Memakai Jilbab Iman D. Nugroho, wartawan Jakarta Post, sesumbar bahwa dia tidak akan membiarkan anak pertamanya memakai jilbab, ―Dengan alasan apapun!‖ Kawan di LBH langsung beringsut tidak terima. Kentara benar kalau sebal dan marah, ―Memang kenapa?‖ Iman menarik napas panjang. Katanya, ―Karena anakku cowok sumber: http://wedangjahe.net/?p=36 ==================================================================== Amandel Seorang cewek masuk RS untuk menjalani operasi. Sesudah operasi si cewek bertanya, ―Dok, berapa lama saya harus menunggu sampai saya bisa kembali melakukan hubungan seks?‖ Jawab dokter, ―Hm…terus terang baru kali ini saya ditanyai pertanyaan semacam itu sehabis operasi amandel‖ sumber: http://kosterbogor.tripod.com/ ==================================================================== Seleksi Karyawan Anda sedang menseleksi calon karyawan baru?? Ada segudang pertanyaan yang dapat diajukan untuk mengetahui cara berfikir dan wawasan mereka. Salah satu contoh pertanyaan yang dapat diajukan. Untuk test bagi calon karyawan sebagai berikut. Seorang manager HRD sedang menyaring pelamar untuk satu lowongan dikantornya. Setelah membaca seluruh berkas lamaran yang masuk, dia menemukan 4 orang calon yang cocok. Dia memutuskan memanggil ke-4 orang itu dan menanyakan 1 pertanyaan saja. Jawaban mereka akan menjadi penentu apakah akan diterima atau tidak. Harinya tiba dan ke-4 orang itu sudah duduk rapi di ruangan interview. Si Manager lalu mengajukan 1 pertanyaan : ―setahu Anda, apa yang bergerak paling cepat?‖ Kandidat I menjawab, ―PIKIRAN‖. Dia muncul begitu saja di dalam kepala, tanpa peringatan, tanpa ancangancang. Tiba-tiba saja dia sudah ada. Pikiran adalah yang bergerak paling cepat yang saya tahu‖. ―Jawaban
yang
tanyanya ke kandidat II.
sangat
bagus‖,
sahut
si
Manager.
―Kalau
menurut
Anda?‖,
―Hm….KEJAPAN MATA! Datangnya tidak bisa diperkirakan, dan tanpa kita sadari mata kita sudah berkejap. Kejapan mata adalah yang bergerak paling cepat kalau menurut saya‖. ‖Bagus sekali! Dan memang ada ungkapan ‘sekejap mata‘ untuk menggambarkan betapa cepatnya sesuatu terjadi‖. Si manager berpaling ke kandidat III, yang kelihatan berpikir keras. ―NYALA LAMPU adalah yang tercepat yang saya ketahui‖, jawabnya, ―Saya sering menyalakan saklar di dalam rumah dan lampu yang di taman depan langsung saat itu juga menyala‖ Si manager terkesan dengan jawaban. Kandidat III. ―Memang sulit mengalahkan kecepatan cahaya‖, pujinya. Dilirik oleh sang manager, kandidat IV menjawab, ―Sudah jelas bahwa yang paling cepat itu adalah DIARE‖ ―APA???!!!‖, seru sang manager yang terkaget-kaget dengan jawaban yang tak terduga itu. ―Oh saya bisa menjelaskannya‖ , kata si kandidat. ―Dua hari lalu kan perut saya mendadak mules sekali. Cepat-cepat saya berlari ke toilet. Tapi sebelum saya sempat BERPIKIR, MENGEJAPKAN MATA atau MENYALAKAN LAMPU, saya sudah berak di celana‖ Tentu saja kandidat terakhir yang diterima…. sumber: http://www.fokusoha.com/ ==================================================================== Khutbah Nasruddin Suatu ketika, orang-orang di kota mengundang Nasruddin untuk menyampaikan khutbah di sebuah majelis. Ketika tiba di mimbar, dia mendapati bahwa sebagian besar hadirin dalam majelis itu tidak terlampau bersemangat untuk mendengarkan khutbahnya. Sesudah menyampaikan salam, Nasruddin bertanya kepada hadirin, ―Apakah kalian tahu apa yang akan saya sampaikan dalam khutbah ini ?‖ Hadirin serempak menjawab, ―Tidak !‖ Sebab itu Nasruddin berkata, ―Aku tidak punya keinginan untuk berbicara kepada orang-orang yang tidak mengetahui apapun tentang apa yang akan aku bicarakan‖ kemudian berjalan turun dari mimbar dan meninggalkan majelis. Orang-orang merasa tidak enak hati kepadanya dan mengundangnya lagi pada keesokan harinya. Keesokan harinya, sesampai di mimbar, Nasruddin mengulang pertanyaan yang sama dan hadirinpun menjawab, ―Ya !‖. Maka Nasruddin berkata, ―Baiklah, karena kalian sudah tahu apa yang akan aku katakan maka aku tidak akan membuang waktu kalian yang sangat berharga.‖ Kemudian ia turun dari mimbar dan berjalan pulang. Kali ini orang-orang benar-benar dibuat bingung dan akhirnya mereka memutuskan untuk mencoba sekali lagi dan mengundangnya agar datang lagi minggu depan menyampaikan khutbah. Minggu depannya, ketika naik mimbar, Nasruddin lagi-lagi bertanya yang sama, ―Apakah kalian tahu apa yang akan saya sampaikan dalam khutbah ini ?‖ Kali ini hadirin sudah bersiap-siap untuk pertanyaan itu, maka sebagian dari mereka menjawab ―Tidak !‖ dan sebagian lagi menjawab ―Ya !‖ Nasruddin pun berkata lagi, ―Baiklah, kalau begitu sebahagian yang sudah tahu bisa menceritakan kepada sebahagian lainnya yang belum tahu‖ dan ia pun kemudian turun meninggalkan mimbar. http://berandasuluk.blogsome.com/2008/07/27/khutbah-nasruddin/ ==================================================================== Cerita Seorang Sufi Seseorang yang dianggap sudah mati diusung oleh teman-temannya ke kuburan. Ketika peti sudah hampir dimasukkan dalam liang lahat, orang itu tiba-tiba hidup kembali dan mulai memukul-mukul tutup peti. Peti dibuka. Orang itu bangkit. ‗Apa yang kalian lakukan?‘ katanya kepada orang banyak yang berkumpul di sekelilingnya. ‗Aku ini hidup. Aku tidak mati.‘ Kata-katanya ditanggapi dengan suasana diam penuh keheranan. Akhirnya salah seorang pelayat berkata: ‗Saudara, para dokter bersama dengan para imam menyatakan bahwa engkau sudah mati. Orang-orang sepandai itu tidak mungkin salah.‘ Maka tutup peti disekrup lagi dan ia dimakamkan sebagaimana mestinya. sumber: http://www.wiliam.info/interests/burung-berkicau/38-cerita-seorang-sufi ====================================================================
Otak Orang Indonesia Masih Mulus KONON otak orang Indonesia sangat digemari dan jadi rebutan di antara calon penerima donor otak manusia. Di bursa pasar gelap, harga otak manusia Indonesia dikabarkan paling tinggi. Setiap ada persediaan hampir bisa dipastikan langsung laku terjual. Orang-orang pun heran. Mengapa bukan otak orang Yahudi yang terkenal cerdas-cerdas itu yang diburu? Mengapa bukan otak orang-orang Jepang, yang tersohor memiliki kemampuan tinggi dalam bidang teknologi, yang diperebutkan? Atau, mengapa tidak otak orang Cina yang sudah dikenal luas lihai berbisnis? Mengapa justru otak orang Indonesia? Setelah dilakukan semacam penelitian, ternyata persepsi para penerima donor otak dalam menentukan pilihan bukan pada standar umum seperti asumsi di atas. Jawab mereka: ―Habis, otak orang Indonesia rata-rata masih mulus. Soalnya jarang dipakai!‖ Sumber: Koleksi Putu Widjaya, Kompas Online – Senin, 9 Desember 1996 ==================================================================== Tarzan dan Sebuah Rahasia Suatu hari dalam hutan rimba.
Monyet: ―Tarzan…, kenapa sih engkau saja yang pakai celana?
Kami semua tak pakai. Ada rahasia apa sih?‖ Tarzan: ―Nggak ada rahasia-rahasiaan!‖ Monyet: ―Kita kan berkawan baik. Masak sama kita saja ada rahasia?‖ Tarzan: ―Aku bilang nggak ada…, ya nggak ada!‖ Monyet sungguh enggak puas dengan jawaban Tarzan. Jadi dia pun ajak kawan-kawan dia ke pondok Tarzan dan mengintai untuk mencari rahasia Tarzan. Seperti biasa, sebelum mandi Tarzan mesti buka celananya (itulah satu-satunya celana dia). Begitu lihat Tarzan yang bugil monyet-monyet pun ketawa sampai sakit perut. Monyet
berkata,
―Pantesan
saja
dia
pakai
celana.
Rupanya
dia
malu,
sebab
ekor
dia
ada di depan, pendek dan buntet lagi!!!‖ ==================================================================== Malam Pertama Pada suatu pagi yang cerah seorang pengantin wanita lugu yang baru menikah kemarin pagi,dia menceritakan tentang pengalaman malam pertamanya kepada Ibunya : Pengantin wanita : sungguh bahagia sekali bu ! Ibu : memang apa yang kamu alami sehingga membuatmu berkata demikian ? Pengantin wanita : iya bu ! saya bahagia nikah sama dia ! Ibu : alasanya ? Pengantin wanita : apa yang saya risaukan kini terjawab sudah !dan aku bener-bener bahagia mendapatkan dia ! Ibu : memang sesungguhnya apa ? (ibu tambah heran) Pengantin wanita : gini bu ! pada saat aku mau begituan…aku tanya pada suamiku,mas sebelumnya aku mau lihat dulu anumu?! dan ternyata….anunya masih di segel dengan dibungkus PLASTIK itu yang membuat aku bahagia ! Ibu : haah ???!!! dasar kamu oon…..!itukan KONDOM !!!!! (sedikit kesal pada anaknya yang OON) bukan segel…. ==================================================================== Berdoa Sebelum Makan Waktu Gus Dur menjabat Presiden RI, sekali waktu beliau bertemu dengan para romo (pastor) seluruh Keuskupan Agung Semarang. Dan, tak ketinggalan Gus Dur menyelipkan ceritanya. Ini pastor-pastor itu di sebuah negeri senang berburu binatang buas. Sekali waktu, selesai misa hari Minggu, seorang pastor pergi ke hutan berburu binatang buas. Ia melihat seekor harimau. Langsung sang pastor mengokang senapannya dan menembak: ―Dor – dor!‖ Wah, ternyata
tembakannya meleset dan sang harimau balik mengejar sang pastor. Pastor segera berlari mengambil langkah seribu. Tiba-tiba si pastor berhadapan dengan jurang yang dalam. Si pastor langsung berhenti, berlutut, dan mengatupkan tangannya berdoa sebelum diterkam harimau. Berdoa sebelum mati. Selesai berdoa, sang pastor terheran-heran karena ternyata ia masih hidup, tidak diterkam harimau. Waktu ia menoleh ke kanan, dilihatnya harimau itu berlutut di sampingnya dan berdoa sambil mengatupkan kedua kaki depannya, seperti orang Katolik mengatupkan kedua tangannya ketika sedang berdoa. Si pastor lalu bertanya kepada harimau, ―Harimau, kamu kok tidak menerkam saya, malah kamu ikut-ikutan berdoa seperti saya. Mengapa?‖ Jawab harimau: ―Ya, saya sedang berdoa. Berdoa sebelum makan!‖ ==================================================================== Membuang Presiden Apa akibatnya kalau seorang presiden terlampau lama memegang kekuasaan? Apalagi jika ditambah seringnya ia membohongi rakyatnya sendiri? Tentu rakyat akan protes dan marah, karena menganggap presidennya telah berkhianat. Tapi ini cerita Gus Dur tentang seorang presiden Filipina yang punya tiga orang anak. Merasa ayah mereka adalah orang nomor satu di negerinya, anak-anal sang presiden pun lantas bertingkah neko-neko. Anak kedua presiden ingin mencari popularitas dengan menyebarkan jutaan lembar uang kertas pecahan 5 peso dari sebuah pesawat terbang. Kakaknya tak mau kalah pamor. Dengan pesawat yang digunakan adiknya sebelumnya, sang kakak menyebarkan jumlah uang jauh lebih banyak dari adiknya. Anak perempuan presiden juga ingin populer, tapi tidak mau meniru cara yang dilakukan oleh kedua kakaknya. Karena bingung, ia pun bertanya kepada pilot pesawat yang ikut menyebarkan uang bersama dua kakaknya itu. ―Mas kapten, aku ingin populer seperti dua kakakku sebelumnya, tapi tindakan populer apa yang bisa membahagiakan rakyat?‖ ―Gampang sekali: Buang saja ayah nona dari atas pesawat.‖ ==================================================================== Tiga Polisi Jujur Gus Dur sering terang-terangan ketika mengkritik. Tidak terkecuali ketika mengkritik dan menyindir polisi. Menurut Gus Dur di negeri ini hanya ada tiga polisi yang jujur. ―Pertama, patung polisi. Kedua, polisi tidur. Ketiga, polisi Hoegeng (mantan Kepala Polisian RI).‖ Lainnya? Gus Dur hanya tersenyum ==================================================================== Smary Saklitinov Seorang guru baru tengah mengabsen murid-muridnya. Sang guru tertarik dengan sebuah nama, dan dengan penasaran si guru lalu memanggil muridnya. Guru: ―Smary Saklitinov, coba kemari!‖ Murid: ―Ya bu, saya.‖ Guru: ―Sini kamu nak, kamu keturunan Yugoslavia yach?‖ Murid: ―Nggak bu!‖ Guru: ―Lalu kenapa nama kamu Smary Saklitinov?‖ Murid: ―Oo…itu, Smary itu singkatan dari nama bapak saya (S)urtono dan ibu saya (Mary)anti. Guru: ―Mmmm…lalu Saklitinov?‖ Murid: ―Sabtu Kliwon Tiga November‖ ==================================================================== 225 M Dua orang murid sedang berjalan-jalan di sebuah museum. Lalu mereka melihat sebuah mumi. Dibawahnya bertuliskan 225 M. Murid 1 : ―225 M itu maksudnya apa ya? Murid 2 : ―Mungkin itu nomor mobil yang menabraknya dulu.‖ ====================================================================
Absen Kelas Di kelas 1 sebuah Sekolah Dasar sedang ada absen kelas… Guru: ―Nana Yuliani!‖ Nana: ―Saya, Bu!‖ Guru: ―David Hutagalung!‖ David: ―Saya, Bu!‖ Guru: ―Tono Surtono M!‖ Tono: ―Saya, Bu!‖ Guru: ―Tono, tolong sini sebentar…‖ Tono: ―Kenapa, Bu Guru?‖ Guru: ―Ibu agak nggak suka sama nama kamu. Kalo udah Tono, jangan pake Surtono lagi. Jadinya aneh. Bilangin itu ke bapak kamu, ya!?‖ Tono: ―Iya, Bu!‖ Guru: ―Ngomong-ngomong, M-nya itu singkatan dari apa?‖ Tono: ―Martono, Bu!‖ Guru: &$#^$*^@*#$*!(&**@##@ ==================================================================== Tukang Daging Suatu pagi lewatlah seorang penjual daging. ―Dageeeng! Dageeeeennngg! !!‖ teriaknya. Seorang ibu rumah tangga yang sedang sakit gigi sewot banget mendengar teriakan si tukang daging. Ibu: ―Hei tukang daging! Lu kagak punya otak ya….!!!??? ‖ Tukang daging : ―Wah kebetulan gak punya, Bu. Hari ini daging semua…‖ ==================================================================== Pelayan Toko Di sebuah toko bahan bangunan : Pembeli : Tolong dong pakunya 1 Kg. Pelayan : Dibungkus ya…? Pembeli : enggak, makan di sini aja (dengan muka kesal) Pelayan
: $*%$
==================================================================== Bernyanyi Seorang dokter kaget ketika masuk halaman belakang sebuah rumah sakit jiwa, karena dia mendengar ada orang bernyanyi. Setelah dia cari ternyata suara seorang pasien rumah sakit jiwa tersebut. Cuma anehnya, si pasien menyanyikannya dengan tidur telentang. Dengan heran sang dokter terus mengamati pasien tersebut. Dia berpikir, sepertinya si pasien sudah sembuh. Lebih kaget lagi, kemudian pasien tersebut tengkurap dan menyanyikan lagu yang lain. Karena penasaran, dokter menghampiri sang pasien dan bertanya, ―Hai, mengapa kamu tadi menyanyi dengan tidur telentang dan sekarang tengkurap?‖ Dengan kalem si pasien menjawab, ―Ya Dok, karena tadi side A, sekarang side B.‖ ==================================================================== Anjing Pintar Dua orang perempuan sedang meributkan anjing-anjing mereka. Keduanya saling menyombongkan kepintaran piaraan mereka itu. Perempuan 1: ―Anjing gua hebat banget, deh. Tiap pagi ia nungguin tukang koran, dan begitu loper itu datang, anjing
gua
ke tempat gua sarapan.‖
langsung
ngambil
korannya
dan
membawanya
Perempuan 2: ―Ya, gua tahu itu.‖ Perempuan 1: (kaget) ―Darimana lu tahu?‖ Perempuan 2: ―Anjing gua yang cerita.‖ ==================================================================== Rokok Sang Kiai Ini cerita Gus Dur yang terjadi ketika dia masih menjadi santri di pondok Tambak Beras, asuhan Kiai Fattah. Malam itu listrik sedang padam, sehingga keadaan di pondok gelap gulita. Kiai Fattah sedang merokok dengan santri di luar rumah. Tidak berapa lama, salah seorang santri lewat. Melihat ada yang sedang merokok, maka santri tadi mendekatinya dengan berkata, ‖Sak sedotan , Kang.” Maksudnya minta barang satu isap saja sebagaimana kebiasaan yang berlaku umum antar sesama santri di pesantren. Maka, Kiai Fattah pun diam-diam memberikan rokok yang sedang dihisapnya. Pada saat dihisap oleh si santri, maka nyala rokok itu pun menimpa wajah kiai. Begitu mengenali wajah si empunya rokok, seketika si santri tunggal langgang sembali membawakan rokok sang kiai. ‖Hei rokokku ojodigawa (jangan dibawa kabur)!‖ teriak sang kiai. ==================================================================== Orang yang Gila NU Dalam sebuah seminar Gus Dur melempar joke berkait dengan fanatisme orang NU, utamanya uyang datang ke kediamannya. Menurut Gus Dur ada tiga tipe orang NU yang datang ke kediamannya. ‖Kalau mereka datang dari jam tujuh pagi hingga jam sembbilan malam dan membicarakan tentang NU, itu biasanya orang NU yang punya komitmen dan fanatik terhadap NU, ‖tegas Gus Dur. Orang NU jenis kedua, mereka yang meski sudah larut malam, namun masih mengetuk pintu Gus Dur untuk membicarakan NU,‖ Itu namanya orang gila NU,‖ katanya. Orang jenis ketiga, Gus? ‖Tapi kalau ada orang NU yang masih juga mengetuk pintu saya jam dua dini hari hingga jam enam pagi, itu namanya orang NU yang gila,‖ kata Gus Dur yang tentu saja disambut derai tawa peserta seminar. ==================================================================== Anak Durhaka Diceritakan ada lelaki yang sangat durhaka kepada sang ayah sampai tega menyeret ayahnya ke pintu depan untuk mengusirnya dari rumah. Sang lelaki ini dikarunia anak yang lebih durhaka darinya. Anak itu menyeret bapaknya sampai kejalanan untuk mengusirnya dari rumahnya. Maka sang lelaki berkata : ―Cukup… Dulu aku hanya menyeret ayahku sampai pintu depan‖. Anak dari lelaki itu menimpali : ―Itulah balasanmu. Adapun tambahan ini sebagai sedekah dariku!‖. ==================================================================== Menunggu Bis Jalur 54 Seorang gadis lugu baru pertama kali mengunjungi kota Washington, DC. Dia sangat ingin mengunjungi sebuah tempat di kota itu. Karena tidak tahu arah yang pasti, dia lalu menanyakannya kepada seorang polisi yang ada di dekatnya. ―Permisi Pak,‖ kata gadis itu, ―Saya mau pergi ke ‗Capitol Building‘, bagaimana caranya ya?‖ Dengan ramah polisi itu berkata, ―Anda tunggu saja disini dan tunggulah bis nomor 54 dan bis itu akan membawa Anda langsung sampai ke ‗Capitol Building‘.‖ Gadis itu langsung mengucapkan terima kasih kepada si polisi dan polisi itu pergi. Tiga jam kemudian si polisi kembali lagi ke posnya dan mendapati bahwa si gadis masih berdiri di tempat yang sama. Si polisi langsung menghampiri gadis tersebut dan berkata, ―Permisi Nona, tapi untuk bisa pergi ke ‗Capitol Building‘ Anda harus naik bis nomor 54. Aku sudah mengatakannya tiga jam yang lalu bukan? Kenapa Anda masih menunggu di sini?‖
Dengan lugunya sang gadis menjawab, ―Nggak usah khawatir Pak, nggak lama lagi kok… barusan bis yang ke45 sudah lewat kok, jadi masih kurang 9 bis lagi!‖ ==================================================================== Cek Kesuburan Pagi hari, ada Pria Guanteeennng banget, namanya Nicholas. Nah…si Nikolas ini pergi ke rumah sakit untuk ketemu dokter untuk memeriksakan kondisi apa dia ini masih subur atau tidak. Nikolas : ―Pak dokter, saya mau tahu apa saya masih subur atau tidak…‖ Dokter : ―Ooo…. yang itu.. Sekarang bapak bawa toples ini pulang dulu, besok kembali lagi ya…‖ Besoknya Nikolas balik lagi nemuin dokter, namun dengan toples kosong… Dokter : ―Lho kok nggak ada isinya? Nanti meriksanya gimana?‖ Nikolas : ―Gini dok, Saya itu sudah berusaha, tapi gak bisa, pertama Saya pake tangan kiri, trus tangan kanan Saya beberapa kali, tapi gak bisa juga… Lalu istri saya juga bantu saya… Pertama dengan tangan kanannya, tapi gak berhasil, dicoba dengan kedua tangannya pun tetap gak bisa…‖ Dokter : ―Tidak bisa?‖ Nikolas : ‗Kebetulan keponakan saya si Ayu yang berumur 17 tahun ada di rumah… Saya coba minta tolong karena tangannya dia lembut…‖ Dokter : ―Minta bantuan keponakan bapak?!!‖ Nikolas : ―Iya dok… dia mencoba pake kekuatan yang dia punya tapi tetep gak bisa, trus keponakan saya mencoba menggunakan jepitan kedua kakinya…‖ Dokter : ―Dengan kedua kakinya?!!‖ Nikolas : ―Bener dok… dengan kedua kakinya pun tetep gak bisa…‖ Dokter : ―Tetap gak bisa?!!‖ Nikolas : ―Iya dok… terus saya coba minta bantuan tetangga saya,,Ibu Sri…‖ Dokter : ―Tetangga bapak!!‖ Nikolas : ―Dia langsung menggunakan mulutnya, dia gigit-gigit sedikit beberapa kali, tetep aja gak bisa….‖ Dokter : ―Tidak bisa juga?!… Gila!!‖ Nikolas : ―Makanya saya datang kemari untuk meminta bantuan pak dokter.‖ Dokter : ―Apa!! Tidaaaaak…! Saya tidak mau!‖ Nikolas : ―Terus bagaimana saya bisa diperiksa kalo pak dokter gak mau membantu saya…‖ Dokter : ―Pokoknya saya tidak mau! Toples itu harus ada isinya!‖ Nikolas : ―Bagaimana mau diisi dokter… Sampai sekarang saja gak ada yang bisa membuka tutupnya….‖ Dokter : ―^*&@^(*&@…T_T…‖ ==================================================================== Ayahku Hebat Pada suatu hari, di sebuah kelas, ada 3 orang anak yang sedang membicarakan kehebatan ayahnya masingmasing. Anak 1 : Kalian tau gak, kalo Bapak saya hebat, ..Bapak saya kan seorang Menteri, jadi kemana-mana selalu di ikutin sama, wartawan. Anak
2
:
Huh,..
masih
kalah
hebat
sama
Bapak
saya
dong,
yang
jadi
Bintang
jadi kemana-mana sering dimintain tanda tangan. (anak ke 3 langsung berkata, tidak mau kalah) Anak 3 : Apalagi dengan Bapak saya, lebih hebat lagi Dia, kemana-mana dikerubutin sama cewek. Anak 1&2 : lo…, emangnya Bapakmu kerja dimana? Anak 3 : Jualan BH di Tanah Abang. ==================================================================== Si Bibi Nemu Kondom Pembantu rumah tangga menemukan kondom bekas, lalu bertanya pada majikannya.
film!
Pembantu : ―Nyonya, apa ini?‖ Majikan : ―Kalian orang desa gak pernah bermain cinta?‖ Pembantu : ―Pernah nyonya!! tapi ngak sampe kulit kelupas kayak begini…‖ ============================================================================= Mantan PSK Kawin Dengan Perjaka Seorang mantan PSK sebut saja Mawar (nama samaran) yang udah tobat menikah sama seorang perjaka. Pada
saat
malam
pertama
maka
diadakanlah
pencoblosan
―moncong….‖
Setelah beberapa kali goyang si Mawar bertanya sama suaminya, Mawar : ―Udah masuk ya Mas..??‖ Suami :‖Khan udah dari 15 menit yang lalu‖ sahut suaminya. Mawar lalu berteriak histeris, Mawar : ―Aduh…pelan-pelan mas!!!!‖ (biar dikira masih perawan…) ==================================================================== Humor Jihad Menanggapi aksi jihad yang dilakukan oleh banyak warga Muslim yang percaya kematiannya akan ‗menjamin‘ tempat di surga, Gus Dur malah kembali melemparkan leluconnya. ―Gus, betulkah para pengebom itu mati syahid dan bertemu bidadari di surga?‖ tanya seorang wartawan kepada Gus Dur. Gus Dur pun menjawab, ―Memangnya sudah ada yang membuktikan? Tentu saja belum kan, ulama maupun teroris itu kan juga belum pernah ke surga. Mereka itu yang jelas bukan mati syahid tapi mati sakit. Dan kalau pun mereka masuk surga, mereka akan menyesal bertemu bidadari, karena kepalanya masih tertinggal di dunia dan ditahan oleh polisi.‖ ==================================================================== Prosedur Pelaporan & Pembayaran Pajak Direktur Jenderal Pajak sedang berbicara di hadapan sekelompok usahawan tentang kewajiban dan tanggung jawab membayar pajak. ―Adalah suatu kehormatan bagi kita sebagai warga negara yang baik untuk membayar pajak dengan tersenyum‖ kata Dirjen Pajak. Tiba-tiba dari barisan belakang terdengar suara berteriak kegirangan, ―Aduh…, syukur!! tadinya kusangka bahwa pajak harus dibayar dengan uang.‖ ==================================================================== Makan Sup Bebek Nasrudin memandang beberapa ekor bebek yang kelehatannya akan lezat bila dimasak. Bebek itu sedang berenang-renang di sebuah kolam. Ketika Nasrudin mencoba menangkapnya, bebek-bebek itu terbang. Dengan susah payah, Nasrudin menangkap bebek-bebek itu dan setelah 45 menit akhirnya Nasrudin putus asa dan duduk di pinggir kolam kecapekan. Karena tidak berhasil menangkap bebek, akhirnya Nasrudin mencelupkan beberapa potong roti ke air kolam tempat bebek-bebek tadi berenang kemudian menyantapnya. Beberapa orang yang lewat bertanya apa yang sedang dilakukan oleh Nasrudin. Dengan santai dan kalem Nasrudin menjawab : Aku sedang makan sup bebek‖. ==================================================================== Lieur Bos berbicara dengan sekretarisnya: ―Seminggu kita pergi untuk perjalanan dinas, tolong kamu siap-siap yah.‖ Sekretaris telepon suaminya: ―Mas, saya mau berangkat untuk perjalanan dinas, hati-hati di rumah ya.‖ Suami telepon kekasih gelapnya: ―Istriku mau berangkat seminggu, kau ada waktu?‖ Kekasih gelap bilang terhadap anak didik yang ikut kursus : ―Nak, ibu punya banyak kerjaan selama seminggu, kursus ditiadakan selama seminggu.‖ Anak kursus bilang terhadap kakeknya: ―Kek, seminggu tidak ada kursus, gurunya sibuk. Ayo kita jalan-jalan. ‖ Kakek (Bos) telepon sekretarisnya: ―Minggu ini saya mau jalan-jalan sama cucu saya, meeting dibatalkan.‖
Sekretaris telepon suaminya: ―Bosnya ada kerjaan rumah yang mendadak, dan perjalanan dinasnya dibatalkan Mas.‖ Suami bilang kekasih gelapnya: ―Kau jangan datang, istriku tak jadi pergi.‖ Kekasih gelap telepon anak didik yang ikut kursus : ―Nak, kursus minggu ini berjalan seperti biasa.‖ Anak kursus bilang sama kakeknya: ―Kek, guruku bilang kursus berjalan normal. Kakek jalan sendiri aja.‖ Kakek bilang sama sekretarisnya: ―Minggu ini kita atur perjalanan dinas lagi. Kamu siap-siap, yah!‖ (kpl/wim) ==================================================================== I am Sorry 1,2,3 Pada suatu hari si Inah, seorang gadis remaja dari dusun yang sedang rajin-rajinnya belajar bahasa inggris sedang jalan-jalan ke kota. Ditengah jalah ia secara kebetulan bertemu dengan seorang bule yang juga secara tak sengaja si Inah menabrak si bule tersebut. Dalam hati si Inah ngomong, ―wah kesempatan nih bisa ngomong ama bule, minta maaf ah..‖ Inah : ―I am sorry sir..‖ Bule : ―Ohh.. ok.. I am Sorry too..‖ (tapi si inah dengernya: two!) Inah : ―I am sorry three!‖ Bule : ―Hah? what are you sorry for?‖ Inah : ―I am sorry five!‖ Bule : @Q%#%&^#%&%!(*(!@#^^ (alis puyeng… hehehe.. ) ==================================================================== Lucu-lucuan Kalo cowok ganteng berbuat jahat Cewek-cewek bilang: nobody‘s perfect Kalo cowok jelek berbuat jahat Cewek-cewek bilang: pantes…tampangnya kriminal Kalo cowok ganteng nolongin cewek yang diganggu preman Cewek-cewek bilang: wuih jantan…kayak di filem-filem Kalo cowok jelek nolongin cewek yang diganggu preman Cewek-cewek bilang: pasti premannya temennya dia… Kalo cowok ganteng pendiam Cewek-cewek bilang: woow, cool banget… Kalo cowok jelek pendiam Cewek-cewek bilang: ih kuper… Kalo cowok ganteng jomblo Cewek-cewek bilang: pasti dia perfeksionis Kalo cowok jelek jomblo Cewek-cewek bilang: sudah jelas…kagak laku… Kalo cowok ganteng dapet cewek cantik Cewek-cewek bilang: klop…serasi banget… Kalo cowok jelek dapet cewek cantik Cewek-cewek bilang: pasti main dukun… Kalo cowok ganteng diputusin cewek Cewek-cewek bilang: jangan sedih, khan masih ada aku… Kalo cowok jelek diputusin cewek, Cewek-cewek bilang:…(terdiam, tapi telunjuknya meliuk-liuk dari atas kebawah, liat dulu dong bentuknya)…. Kalo cowok ganteng ngaku indo Cewek-cewek bilang: emang mirip-mirip bule sih… Kalo cowok jelek ngaku indo
Cewek-cewek bilang: pasti ibunya Jawa bapaknya robot… Kalo cowok ganteng penyayang binatang Cewek-cewek bilang: perasaannya halus…penuh cinta kasih Kalo cowok jelek penyayang binatang Cewek-cewek bilang: sesama keluarga emang harus menyayangi… Kalo cowok ganteng bawa BMW Cewek-cewek bilang: matching…keren luar dalem Kalo cowok jelek bawa BMW Cewek-cewek bilang: mas majikannya mana?… Kalo cowok ganteng males difoto Cewek-cewek bilang: pasti takut fotonya kesebar-sebar Kalo cowok jelek males difoto Cewek-cewek bilang: nggak tega ngeliat hasil cetakannya ya?… Kalo cowok ganteng naek motor gede Cewek-cewek bilang: wah kayak lorenzo lamas di film Renegade…bikin lemas… Kalo cowok jelek naek motor gede Cewek-cewek bilang: awas!! Mandragade lewat… Kalo cowok ganteng nuangin air ke gelas cewek Cewek-cewek bilang: ini baru cowok gentlemen Kalo cowok jelek nuangin air ke gelas cewek Cewek-cewek bilang: naluri pembantu, emang gitu… Kalo cowok ganteng bersedih hati Cewek-cewek bilang: let me be your shoulder to cry on Kalo cowok jelek bersedih hati Cewek-cewek bilang: cengeng amat!!…laki-laki bukan sih?
Setelah proyek jutaan dollar selesai, NAzaruddin kedatangan tamu bule perwakilan dari Konsultan HQ Amerika , kantor pemenang tender. Bule: ―Pak, ada hadiah dari kami untuk bapak. Saya parkir dibawah mercy S 320.‖ NAzaruddin : ―Anda mau menyuap saya? ini apa-apaan? tender dah kelar kok. jangan gitu ya, bahaya tau haree genee ngasih-ngasih hadiah.‖ Bule: ―Tolonglah pak diterima. kalau gak, saya dianggap gagal membina relasi oleh kantor pusat.‖ NAzaruddin : ―Ah, jangan gitu dong. saya gak sudi!!‖ Bule (mikir ): ―Gini aja, pak. gimana kalau bapak beli saja mobilnya…‖ NAzaruddin : ―Mana saya ada uang beli mobil mahal gitu!!‖ Bule menelpon kantor pusat.
Bule: ―Saya ada solusi, Pak. bapak beli mobilnya dg harga Rp.10.000,saja.‖ NAzaruddin : ―Bener ya? OK, saya mau. jadi ini bukan suap. pake kwitansi ya..‖ Bule: ―Tentu, Pak..‖ Bule menyiapkan dan menyerahkan kwitansi. Nazar membayar dengan uang 50 ribuan. mereka pun bersalaman. Bule (sambil membuka dompet ): ―Oh, maaf Pak. ini kembaliannya Rp.40.000,-.‖ NAzaruddin : ―Gak usah pakai kembalian segala. tolong kirim 4 mobil lagi ke rumah saya ya…‖ Bule : @#$%^&**(
Cerita kecil dari kampanye calon pemimpin(incumbent) di sebuah negeri entah di mana(berantem, eh berantah). Di situ lagi saling silang jargon kampanye yang baik-baik saja. Lagi pula mana ada yang kampanye kalau dia terpilih nanti mau dia rampok negeri ini? ..
Hampir semua tema yang bagus-bagus sudah pernah terpakai. Bahkan sebagian sudah mau habis masa berlakunya. Karena yang bagus bin baik-baik itu hanya jadi slogan sesaat untuk kemudian dilanggar. ..
Sudah tidak ada stock tema yang bisa diambil untuk dijual. Ada sih satu dua yang masih segar, sayang sudah jadi ikon kampanye calon pemimpin lain. Si incumbent teringat satu jargon yang pernah membesarkan nama seorang khalifah. Sebelumnya dia minta wakil atau pasangan calonnya mengamini setiap kata-katanya nanti. ..
Di sebuah alun-alun, di hadapan rakyat yang dipesannya; juga barusan selesai diperintahnya, dia bersuara dengan lantang: ..
―Hai rakyatku!! Jika kalian lihat aku tidak beres. aku menyimpang dari kebenaran, maka. . . ― menoleh kepada wakilnya. ..
..
―Ayoo merapat!! Kita berkoalisi. . .!‖
..
Terlalu semangat dengan jargonnya tak sadar dia, lanjut:
..
―Tapi kalau kalian lihat aku dalam keadaan benar . . .‖
..
―KAPAN ITU ???!!!!!‖ Teriak wakilnya innocent