Game Ultah Anak 6a45u

Susunan acara Ultah si kecil : 1. Pembukaan oleh MC isinya Doa pembuka, ucapan terima kasih, informasi ultah 2. Ucapan terima kasih atas kehadiran para undangan 3. Permainan seperti tebak kata, tusuk balon dll 4. Potong kue oleh buah hati yang lagi ultah 5. Penarikan doorprize dan pemberian souvenir yang unik 6. Foto2 & salam2an sekaligus pembagian souvenir 7. Doa penutup dan Makan-makan

 Pembukaan yaitu susunan acara ulang tahun dibacakan oleh MC atau orang tua anak tersebut. Dan selain membacakan susunan acara, MC juga akan memandu semua kegiatan acara ini.  Permainan, inilah yang paling seru dalam acara ulang tahun. Buatlah permainan yang dapat membuat anak-anak menjadi senang. Untuk permainan sudah saya beri contoh pada akhir artikel ini.  Berdo’a, bernyanyi, tiup lilin dan potong kue. Sebelum menyanyika lagu Selamat Ulang Uahun alangkah baiknya berdo’a terlebih dahulu serta persiapkan siapa yang memimpin do’a. Kemudian bersama-sama menyanyikan lagu Selamat Ulang Tahun, lagu Tiup Lilin (anak yang sedang berulang tahun meniup lilin). Kemudian dilanjutkan menyanyikan lagu Potong Kue dan anak yang berulang tahun dibantu orang tua memotong kue. Potongan kue yang pertama bisa diberikan untuk orang yang paling dicintai.  Istirahat, istirahat sambil menikmati kue ulang tahun dan juga makan makanan yang sudah disediakan.  Dan susunan acara ulang tahun yang terakhir yaitu penutup (foto-foto dan salam-salaman sekaligus pembagian souvenir atau bingkisan).

4) Anak disuruh buka tutup mulutnya. orang dewasa menginstruksikan Buka, tutup,buka, tutup. tutup, buka......biasanya ada yg salah harusnya buka jadi tutup or sebaliknya... 5) Mencari ibunya untuk dicium supaya kena lipstiknya. Lipstik yg menempel jelas dan besar.. dia yg dapat hadiah....agar kids birthday semakin meriah. 6) Pertanyaan tentang jati diri anak yang ultah seperti siapa nama panjang anak yg ultah, nama ortu, tempat rs si anak dilahirkan dll

. Buat Aku Tertawa. Permainan lucu, yang bisa mencairkan suasana. Ajak anak-anak membuat lingkaran besar. Cari seorang anak untuk duduk di tengah lingkaran dan mintalah dia untuk bersikap seserius mungkin. Anak-anak lain diminta bertingkah lucu dan konyol untuk membuat anak di tengah lingkaran tertawa –tetapi anak-anak lain tidak boleh menyentuh anak di tengah lingkaran. Bila ia sampai tertawa –atau hanya tersenyum– maka perannya harus digantikan anak lain dari lingkaran. Anak yang paling lama bisa tahan untuk tidak tersenyum atau tertawa, menjadi pemenang.

4. Tepuk Balon (siapkan balon karet berukuran sama, sesuai jumlah anak). Anak-anak berdiri berjajar, masing-masing mendapat sebuah balon. Ketika aba-aba “Mulai!”, minta anak-anak menepuk-nepuk balonnya ke udara dengan tangan, tidak boleh sampai jatuh ke tanah. Sewaktu abaaba “Berhenti!”, semua anak harus menangkap kembali balonnya. Lakukan berulang 3 hingga 4 putaran permainan, dan anak yang balonnya tidak pernah jatuh ke tanah mendapat hadiah Tips: Dilarang menggunakan balon gas untuk pesta ulang tahun balita.

Mirror, Mirror On The Wall 



 

Dua baris anak berdiri berjajar dan saling berhadapan. Pastikan semua anak memiliki pasangan. Anak-anak di barisan pertama menjadi “manusia”, anak-anak pada barisan kedua menjadi “bayangan cermin”. Minta anak yang menjadi “manusia” untuk melakukan gerakan di depan “cermin”, misalnya menyisir rambut, menggosok gigi, makan dan lain-lain, dan “bayangan cermin” harus mengikuti gerakan itu sepersis mungkin. Setelah itu, berganti peran. Anak-anak yang tadinya menjadi “manusia” kini menjadi “bayangan cermin” dan sebaliknya. Putar musik dan kini “manusia” menari diikuti oleh gerakan “bayangan cermin”-nya.

Nenek Gerondong  





Seorang anak menjadi “Nenek” dan berdiri menghadap tembok, sementara anak-anak lain berjajar di seberangnya. Beri komando kepada anak-anak untuk melangkah perlahan-lahan menghampiri Nenek dan tidak boleh menimbulkan suara. Komando, misalnya “Jalan!” Anda ucapkan dengan berbisik. “Nenek” sewaktu-waktu bisa membalikkan wajah atau tubuhnya, dan bila itu terjadi, anak-anak harus segera mematung. Anak yang terlihat bergerak oleh “Nenek” harus mengulang lagi dari tempat seberang. Anak yang paling dulu mencapai tempat “Nenek” tanpa ketahuan, menjadi pemenang.

Untuk melakukan permainan ini, ruangan harus cukup luas, atau lakukan di lokasi outdoor.

3. Hop! Kelinci Lompat. Minta anak-anak meloncat-loncat seperti kelinci di sekeliling ruangan pesta, sampai Anda berseru “AWAS! ADA SERIGALA!” Saat itulah anak-anak harus berhenti meloncat, berdiri tegak dan tidak boleh bergerak -bila ia bergerak, maka ia tidak boleh ikut lagi dalam permainan. Setelah beberapa detik, katakan lagi “OKE, SUDAH AMAN!” dan ajak anak-anak meloncat-loncat lagi. Ganti sumber-sumber bahaya bagi kelinci dengan kata “Pemburu”, “Musang”, atau “Harimau”. .

2. Memindahkan Kismis (Siapkan kismis dalam kotak ukuran kecil, kertas putih, mangkuk dan sumpit, sesuai jumlah anak. Iringi dengan musik lagu anak-anak sebagai backsound)

   

Anak-anak duduk di lantai dan masing-masing mendapat satu kotak kismis, kertas putih, mangkuk dan sumpit. Taburkan kismis di kertas putih. Minta anak-anak memegang sumpitnya dan berlomba memindahkan kismis dengan sumpit satu per satu dari kertas ke dalam mangkuk. Anak yang selesai paling awal adalah pemenang.

3. Semua Sesuai Urutan. Dalam permainan ini, anak belajar mendengar, memahami dan menjalankan perintah yang berhubungan dengan ketrampilan matematika, pengetahuan warna dan alfabet. Bagi anak-anak ke dalam beberapa kelompok. Satu kelompok beranggotakan 6 orang dengan satu orang dewasa untuk membantu. Minta mereka siap-siap mendengarkan perintah dari Anda. Bunyi perintah misalnya 1. “Buatlah barisan dari yang tubuhnya paling tinggi sampai yang paling pendek!” Kelompok pertama yang berhasil menjalankan instruksi, mendapat skor 1. 2. “Buatlah barisan mulai dari anak yang berambut paling panjang hingga yang paling pendek.”Kelompok pertama yang berhasil menjalankan instruksi, mendapat skor 1. 3. “Buatlah barisan sesuai dengan urutan huruf depan nama kalian di dalam alfabet.” Kelompok pertama yang berhasil menjalankan instruksi, mendapat skor 2. Dan sebagainya. Di akhir permainan, kelompok dengan skor terbanyak, keluar sebagai pemenang dan mendapat hadiah.