Prosedur Apd 1so5y

PROSEDUR

PT CIPTA MANDIRI NUSANTARA ABADI

I.

ALAT PELINDUNG DIRI

No. Dokumen

:

P / 002 / CMNA / 2019

Revisi Tgl terbit

: :

01 18 Maret 2019

Jumlah Halaman

:

4 halaman

TUJUAN Untuk memberikan panduan bagi karyawan PT Cipta Mandiri Nusantara Abadi dalam memilih dan menggunakan alat pelindung diri sesuai dengan resiko dari pekerjaan yang dilakukan. Sehingga proses pekerjaan tidak menimbulkan dampak gangguan keselamatan, kesehatan maupun lingkungan. Dalam undang – undang perusahaan wajib menyediakan alat pelindung diri yang tepat di tempat kerja.

II.

RUANG LINGKUP Ruang lingkup IK meliputi Alat Pelindung Diri yang digunakan PT Cipta Mandiri Nusantara Abadi sesuai dengan resiko pekerjaan atau aktifitas yang dilakukan baik oleh karyawan PT Cipta Mandiri Nusantara Abadi, Client, Contractor maupun Visitor.

III.

ACUAN 1. 2. 3. 4. 5.

Undang – undang RI No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Undang – undang RI No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Peraturan Pemerintah No. 50 Tahun 2012 Tentang SMK3. Peraturan Pemerintah No. 11 Tahun 1979 tentang Keselamatan Kerja. PER.03/MEN/1978 tentang Persyaratan Penunjukan dan Wewenang serta Kewajiban Pegawai Pengawas Keselamatan Kerja dan Ahli Keselamatan Kerja.

IV.

APD YANG DI GUNAKAN : -

V.

Safety Helmet Safety Shoes Sarung Tangan Kain Masker Pelampung PERALATAN YANG DIGUNAKAN : 1. Generator Set 2. Mesin Chipping 3. Mesin Bor 4. Mesin Gerinda 5. Mesin Potong 6. Mixer

VI. ANALISA RESIKO NO.

JENIS KECELAKAAN KERJA

1.

Terpapar Debu

DAMPAK BAHAYA

Cidera ringan 1

PROSEDUR

PT CIPTA MANDIRI NUSANTARA ABADI

2.

ALAT PELINDUNG DIRI

No. Dokumen

:

P / 002 / CMNA / 2019

Revisi Tgl terbit

: :

01 18 Maret 2019

Jumlah Halaman

:

4 halaman

Iritasi mata Sesak nafas Cidera berat

Terpeleset

Tenggelam Meninggal dunia VII. PENANGANAN KEADAAN DARURAT - Memakai APD tambahan untuk pekerjaan khusus - Jika terjadi keadaan darurat segera hubungi supervisor atau satpam - Tidak melepas APD yang dikenakan korban selama proses evakuasi guna menghindari dampak yang lebih parah - Jika terjadi kecelakaan dan menimbulkan korban segera lakukan pertolongan pertama bila terlatih dan segera evakuasi ke fasilitas kesehatan terdekat. VIII. PERSIAPAN PEKERJAAN  Disposal alat pelindung diri yang sudah rusak sesuai dengan konter bahan dari APD kepada lingkungan  Alat pelindung diri tambahan harus disediakan untuk pekerjaan khusus  Alat pelindung diri bukan merupakan sebagai penghilang resiko pekerjaan namun mengurangi dampak resiko pekerjaan IX. PELAKSANAAN 8.1. KRITERIA OPERASI  Karyawan, kontraktor atau tamu  Pihak lain yang mendapatkan tugas atau belajar di area PT Petrokimia Gresik  Setiap orang yang masuk di area PT Petrokimia Gresik berhak mendapatkan alat pelindung diri  Sesuai dengan jenis pekerjaan/kegiatan yang akan dilaksanakan  Sesuai dengan bahaya masing-masing pekerjaan/kegiatan yang akan dilaksanakan 8.2. PERSIAPAN  Mendapatkan safety induction dari divisi K3  Mempersiapkan scenario & peralatan pekerjaan yang diperlukan  Memberikan daftar alat pelindung diri yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan  Memberikan informasi personel kepada divisi K3 VIII.3 PELAKSANAAN  Karyawan baru mendapatkan alat pelindung diri standar meliputi : safety helmet, ear plug, masker, baju kerja & safety shoes.  Jangka peremajaan alat pelindung diri standar ditentukan dari masa expired masing – masing alat pelindung diri, yaitu :  Safety Helmet  Masker

: 3 Tahun : 3 Bulan 2

PROSEDUR

ALAT PELINDUNG DIRI

PT CIPTA MANDIRI NUSANTARA ABADI

   

No. Dokumen

:

P / 002 / CMNA / 2019

Revisi Tgl terbit

: :

01 18 Maret 2019

Jumlah Halaman

:

4 halaman

 Baju Kerja : 1 Tahun  Safety Shoes : 1 Tahun Memberikan informasi kepada divisi K3 setiap alat pelindung diri tambahan yang diperlukan. Divisi K3 assesment setiap permintaan alat pelindung diri tambahan. Kontraktor dan tamu wajib memakai alat pelindung diri pada masuk area unit. Tamu berhak mendapatkan pinjaman alat pelindung diri sesuai dengan kegiatan yang akan

dilakukan.  Setiap alat pelindung diri yang didapatkan tamu dikembalikan sebagaimana kondisi pada saat menerima alat pelindung diri  Kontraktor berhak mengajukan permintaan alat pelindung diri dari pekerjaan yang diterima.  Kontraktor melakukan pengelolaan alat pelindung diri sendiri, guna menjamin kondisi alat pelindung diri yang digunakan sesuai dengan standar.

X.

SETELAH BEKERJA  Melaporkan kepada divisi K3 setiap terjadi kerusakan alat pelindung diri yang sudah didapatkan untuk mendapatkan penggantian.  Membuat berita acara setiap kehilangan alat pelindung diri dan melaporkan kepada divisi K3.  Kontraktor & tamu mengembalikan alat pelindung diri dalam kondisi baik dan lengkap sesuai daftar pinjaman.

Dibuat Oleh :

Disetujui Oleh :

Enggarsari Cahyani

H. Zainal Abidin

Safety Officer

Direktur Utama

3