NOTULEN
Hari
: Rabu
Tanggal
: 12 September 2018
Jam
: 14.00 s.d. Selesai
Tempat: Aula istrasi RSUD Sabang Pemateri
: dr. Maria Meildi, Sp.B
Peserta
: (Daftar hadir terlampir)
Acara
: Pelatihan in house training tentang triage
I.
PEMBUKAAN Acara di buka dengan dr. Husnaina Febrita
II.
PENYAMPAIAN MATERI A. TUJUAN PELATIHAN TRIASE Meningkatkan pelayanan masyarakat dengan meningkatkan ketrampilan Medis dan paramedis beserta semua pegawai di RSUD Kota Sabang PENGERTIAN TRIASE TRIASE adalah pengelompokan korban yang berdasarkan atas berat ringan nya trauma/ penyakit serta kecepatan penanganan/ pemindahan, prioritas triase adalah penentuan mana yang harus didahulukan mengenai penanganan dan pemindahan yang mengacu tingkat ancaman jiwa yang timbul. PASIEN TRAUMA DI BAGI DALAM BEBERAPA KATEGORI 1. PASIEN GAWAT DARURAT Pasien yang tiba tiba berada dalam keadaan gawat atau akan menjadi gawat dan terancam nyawanya atau anggota badannya yang bisa menimbulkan kecacatan permanen bila tidak segara di tolong. 2. PASIEN GAWAT TIDAK DARURAT Pasien berada dalam keadaan gawat tetapi tidak memerlukan tindakan darurat misalny pada kangker dengan stadium lanjut 3. PASIEN DARURAT TIDAK GAWAT Pasien akibat musibah yang datang tiba tiba tetapi tidak mengancam nyawadan anggota badannya, misal luka sayat dangkal. 4. PASIEN TIDAK GAWAT TIDAK DARURAT Misalnya pasien dengan ulcus tropium, TBC kulit, dan sebagainya SISTEM PELEBELAN PADA TRIASE 1. MERAH -Proritas pertama (IMMEDIATE) 2. KUNING - Prioritas ke dua (URGENT) 3. HIJAU - Prioritas ke tiga (DELAYED) 4. HITAM (DEATH) B. TANYA JAWAB
1. Apa yang dimaksud dengan pemilahan pada TRIASE? Jawaban : yaitu menilai atau mengelompokkan korban berdasar berat ringannya trauma atau penyakit serta kecepatan penanganan 2. Apa perbedaan gawat darurat? Jawaban : a) Gawat darurat , pasien yang tiba tiba berada dalam keadaan atau akan menjadi gawat dan terancam nyawanya atau akan mennyebabkan cacat permanen b) Gawat tidak darurat, pasien berada dalam kondisi gawat tetapi tidak memerlukan tindakan darurat c) Darurat tidak gawat, musibah datang tiba tiba,tetapi tidak mengancam nyawa , misalnya luka sayat dangkal. III.
PENUTUP Setelah beberapa karyawan melakukan pelatihan Triage dengan benar dan tidak ada yang mengajukan pertanyaan lagi acara di tutup dengan berdoa bersama.
Sabang, 12 September 2018 Mengetahui Direktur RSUD Kota Sabang
Notulensi
dr. Abdul Muhaimin,M.Sc,. Sp.B, (K)Onk NIP. 19741216 200504 1 001
dr. Husnaina Febrita Nip. 19800207200803 2 001